Sepertinya semua orang sangat gelisah, ada yang mencium di bar karena permainan, mabuk dan menginap dengan orang asing, ada juga yang mengumumkan di lingkaran fren setelah mengenal orang kedua pada hari berikutnya, karena bisa saling jatuh cinta hanya dengan bermain peran, seolah-olah skrip klise dan kuno terus menerus dipentaskan. Dan aku seolah-olah mati di masa lalu, mati di era surat yang lambat, di zaman di mana satu-satunya cinta seumur hidup hanya cukup untuk satu orang.

Orang yang memiliki tingkat spiritualitas yang lebih tinggi cenderung lebih setia dalam hubungan, karena mereka pandai mengendalikan keinginan dalam diri mereka sendiri. Mereka tidak akan menganggap mencari cadangan, bermain-main dengan siapa, atau merayu orang lain sebagai pembicaraan yang menyenangkan. Hal-hal seperti itu hanya nilai-nilai dangkal yang dianggap remeh. Kesombongan hanya muncul dari tingkat spiritualitas yang rendah. Keinginan adalah bagian dari sifat manusia, sementara pengendalian diri adalah bentuk didikan. Berganti-ganti pasangan hanya menunjukkan keinginan untuk mencari lebih baik lagi. Sikap seperti ini sebenarnya hanya menunjukkan ketidakpuasan dan kehinaan. Kesetiaan dan ketulusan adalah prinsip dasar dan batas minimal dalam hubungan, namun itu hanya merupakan kendali diri dalam hubungan tersebut.
Di era cinta yang cepat, aku masih menjalin hubungan dengan hasil pernikahan, tidak cocok dengan zaman ini. Saya tahu saya naif, tetapi saya juga tahu, saya akan tetap mempertahankan moral dan prinsip saya. Keluarga dan pikiran saya selalu mengingatkan saya, ketika Anda membuka pakaian gadis, Anda harus mengenakan gaun pengantin untuknya! Tapi di zaman ini, orang yang tidak berkelompok akan selalu diejek! Meskipun saya sedang sendirian, saya akan terus maju.
—Dipersembahkan untuk semua cinta murni yang bertahan di garis bawah [玫瑰][玫瑰]