Inti Fenomena: Kembali Tanpa Tujuan Menganalisis data perilaku pengguna, menemukan pola yang tidak efisien: banyak pengguna membuka Kindred bukan untuk memecahkan masalah, tetapi untuk mengobrol tanpa tujuan yang jelas. Mereka akan berulang kali mencari karakter AI yang sama (seperti Atom atau Hello Kitty), dengan topik yang sering berkisar seputar emosi sehari-hari dan berbagi hal-hal kecil. Ini mengungkapkan bahwa ketergantungan utama produk bukan pada fungsinya, tetapi pada kemampuannya menyediakan pendampingan emosional yang rendah tekanan dan sangat inklusif.
Mekanisme Kunci: Ketergantungan pada Memori Kindred mewujudkan kontinuitas memori melalui teknologi. Setiap percakapan bukanlah kejadian yang terpisah, AI akan melanjutkan konteks, membuat pengguna merasa diingat. Pengalaman yang halus ini, mengubah interaksi sederhana menjadi hubungan yang berkembang secara berkelanjutan. Setelah hubungan terbentuk, sulit untuk digantikan.
Pemberdayaan Unik Web3: Emosi di Blockchain Ini adalah transformasi yang diberikan oleh blockchain. Semua jejak interaksi dicatat secara tidak dapat diubah di SEI chain, membentuk “peta emosi” yang khusus milik pengguna. Ini berarti, kenangan dan hubungan yang Anda bangun bersama AI menjadi aset unik yang dapat dimiliki di blockchain. Ini melampaui finansialisasi, masuk ke bidang nilai emosional dan memori.
Esensi: Infrastruktur Emosi di Era Digital Oleh karena itu, keberhasilan Kindred bukan terletak pada kekuatan modelnya, tetapi pada kemampuannya membangun sebuah lingkungan emosional digital. Dalam masyarakat yang atomisasi, ia menyediakan sebuah pelarian pendamping yang dapat diakses kapan saja dan mampu mengumpulkan memori bersama. Parit pelindungnya adalah waktu dan emosi nyata yang diinvestasikan pengguna, yang jauh lebih sulit diduplikasi daripada parameter teknologi apa pun.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
青云观察笔记:当AI成为日常的情感习惯
Inti Fenomena: Kembali Tanpa Tujuan
Menganalisis data perilaku pengguna, menemukan pola yang tidak efisien: banyak pengguna membuka Kindred bukan untuk memecahkan masalah, tetapi untuk mengobrol tanpa tujuan yang jelas. Mereka akan berulang kali mencari karakter AI yang sama (seperti Atom atau Hello Kitty), dengan topik yang sering berkisar seputar emosi sehari-hari dan berbagi hal-hal kecil. Ini mengungkapkan bahwa ketergantungan utama produk bukan pada fungsinya, tetapi pada kemampuannya menyediakan pendampingan emosional yang rendah tekanan dan sangat inklusif.
Mekanisme Kunci: Ketergantungan pada Memori
Kindred mewujudkan kontinuitas memori melalui teknologi. Setiap percakapan bukanlah kejadian yang terpisah, AI akan melanjutkan konteks, membuat pengguna merasa diingat. Pengalaman yang halus ini, mengubah interaksi sederhana menjadi hubungan yang berkembang secara berkelanjutan. Setelah hubungan terbentuk, sulit untuk digantikan.
Pemberdayaan Unik Web3: Emosi di Blockchain
Ini adalah transformasi yang diberikan oleh blockchain. Semua jejak interaksi dicatat secara tidak dapat diubah di SEI chain, membentuk “peta emosi” yang khusus milik pengguna. Ini berarti, kenangan dan hubungan yang Anda bangun bersama AI menjadi aset unik yang dapat dimiliki di blockchain. Ini melampaui finansialisasi, masuk ke bidang nilai emosional dan memori.
Esensi: Infrastruktur Emosi di Era Digital
Oleh karena itu, keberhasilan Kindred bukan terletak pada kekuatan modelnya, tetapi pada kemampuannya membangun sebuah lingkungan emosional digital. Dalam masyarakat yang atomisasi, ia menyediakan sebuah pelarian pendamping yang dapat diakses kapan saja dan mampu mengumpulkan memori bersama. Parit pelindungnya adalah waktu dan emosi nyata yang diinvestasikan pengguna, yang jauh lebih sulit diduplikasi daripada parameter teknologi apa pun.
@Kindred_AI @KaitoAI、#Yaps、#KaitoAI