Pada tahun 2026, Ethereum sedang merancang inovasi teknologi. Ini bukan hanya spekulasi di dunia kripto, tetapi juga arah yang dipertaruhkan oleh dana utama, modal institusional, dan paus besar dengan uang nyata.

Dari tren di blockchain, tokenisasi RWA telah menjadi hotspot. Skala stablecoin dan aset nyata yang ditokenisasi menargetkan ratusan miliar dolar AS, dan paus besar melakukan staking tunggal hingga 75.000 ETH—sinyal-sinyal ini menunjukkan bahwa institusi sedang memegang posisi besar.

Terobosan di tingkat teknologi adalah kunci. Bukti ZK akan menjadi kunci pembalikan. Sebuah laptop lama pun mampu melakukan verifikasi, Ethereum akan membebaskan diri dari beban redundansi. Diperkirakan pada akhir 2026, sekitar 10% validator akan beralih ke mode ZK, batas biaya Gas akan meningkat, dan pemrosesan paralel akan dibuka—ini berarti throughput langsung menuju 10.000 TPS.

Pada intinya, Ethereum telah melampaui definisi sekadar koin. Ia sedang berkembang menjadi lapisan penyelesaian keuangan terbuka global, gudang digital RWA, dan infrastruktur aplikasi generasi baru. Dengan kekuatan ZK, cross-chain tanpa hambatan dan perlindungan privasi akan menjadi standar. Ketika semua ini terealisasi, ekosistem Ethereum yang mampu menampung jutaan aplikasi dan miliaran pengguna tidak lagi menjadi angan-angan.

Kode terus berkembang, modal terus berinvestasi, gelombang ZK telah menjadi tren. Bagaimana pandangan Anda tentang performa Ethereum tahun depan?