Setelah diskusi tentang pengetahuan dasar, manajemen risiko, dan strategi perdagangan sebelumnya, saatnya mengintegrasikan pengalaman-pengalaman tersebut menjadi satu sistem yang benar-benar dapat digunakan. Hari ini kita akan membahas bagaimana membangun sistem pengelolaan aset digital yang sesuai dengan diri sendiri—secara sederhana, yaitu membagi investasi kripto berdasarkan kemampuan risiko dan tahap kehidupan Anda menjadi beberapa lapisan.

**Gagasan Inti: Model Alokasi Piramida Tiga Lapisan**

Agar alokasi aset Anda masuk akal, inti dari semuanya adalah menaruh telur di keranjang yang berbeda. Saran saya adalah menggunakan metode alokasi tiga lapisan:

**Lapisan Pertama: Bantalan Darurat (Proporsi 50%-70%)**

Ini adalah dasar dari aset Anda, dengan tujuan yang sangat sederhana—peningkatan nilai jangka panjang. Mengalokasikan utama ke Bitcoin dan Ethereum, yaitu aset utama yang telah melalui ujian pasar dan memiliki dasar konsensus yang kuat. Sejujurnya, bagian ini tidak perlu Anda operasikan secara sering. Cara terbaik adalah menyimpannya di dompet dingin hardware, cadangkan frase pemulihan dengan aman, lalu jangan sentuh lagi. Ini seperti "emas digital" Anda, kecuali fundamentalnya benar-benar mengalami masalah besar, atau mencapai harga target yang telah ditetapkan, maka biarkan saja dan pegang.

**Lapisan Kedua: Sumber Keuntungan (Proporsi 20%-40%)**

Lapisan ini lebih fleksibel. Bisa mencoba staking dan mining dari koin utama untuk mendapatkan keuntungan, atau mengalokasikan stablecoin ke platform resmi untuk melakukan keuangan, juga bisa mengeluarkan sebagian kecil untuk meneliti dan menata proyek blockchain favorit dan infrastruktur terkait. Karena bagian ini membutuhkan partisipasi dalam berbagai strategi, sebagian dapat disimpan di bursa yang mendukung staking atau dompet panas, dan disesuaikan secara fleksibel sesuai kebutuhan.

**Lapisan Ketiga: Ladang Percobaan (Proporsi tidak lebih dari 10%)**

Ini adalah bagian yang Anda gunakan untuk belajar dan bereksperimen. Bisa mengikuti tren baru, mencoba proyek baru, atau melakukan strategi perdagangan yang lebih agresif. Jika rugi, tidak akan melukai secara besar, dan jika untung, bisa mendapatkan pembelajaran tambahan.

**Mengapa dibagi seperti ini?**

Lingkungan pasar selalu berubah, begitu juga tahap kehidupan Anda. Keuntungan dari model tiga lapisan ini adalah mampu menjamin keamanan aset dan pertumbuhan jangka panjang, sekaligus memberi Anda fleksibilitas cukup untuk menanggapi perubahan pasar dan mengeksplorasi peluang baru. Setelah aset utama stabil, Anda akan punya mental dan dana untuk melakukan lebih banyak percobaan. Sebaliknya, eksplorasi dan operasi keuntungan dalam jumlah kecil juga membantu Anda terus meningkatkan pemahaman dan mengoptimalkan seluruh sistem.

Secara sederhana, yaitu jaminan dasar yang aman, keuntungan di tengah, dan eksplorasi di tepi. Sistem ini harus disesuaikan secara terus-menerus berdasarkan kondisi nyata dan siklus pasar, bukan statis.