Apa yang harus dilakukan saat pasar bearish datang? 7 strategi praktis ini akan membuatmu tidak rugi malah untung

Ketika pasar crypto memasuki siklus pasar bearish, banyak investor akan terjebak dalam kepanikan. Harga merosot tajam, suasana hati memburuk, trader berhati-hati menunggu—keadaan ini memang menyebalkan. Tapi tahukah kamu? Kesempatan menghasilkan uang yang sesungguhnya sering tersembun di saat orang lain paling takut.

Pertama, pahami dulu: apa itu pasar bearish yang sesungguhnya?

Banyak orang menganggap pasar bearish hanya saat turun 20%. Tapi di dunia crypto, standar ini tidak berlaku. Pasar bearish di sini bisa berarti penurunan 90%—terdengar menakutkan, tapi ini adalah norma.

Secara akurat, crypto pasar bearish adalah periode jangka panjang di mana kepercayaan pasar runtuh, harga terus menurun, tekanan jual jauh lebih besar dari permintaan beli. Aktivitas ekonomi menyusut, seluruh industri berjuang keras. Sejarahnya, “musim dingin kripto” (Desember 2017 sampai Juni 2019) adalah contoh klasik, Bitcoin dari $20.000 turun ke $3.200.

Situasi seperti ini terjadi sekitar setiap empat tahun sekali, biasanya berlangsung lebih dari satu tahun. Jadi, sangat penting untuk menyiapkan strategi investasi dari awal.

Apa yang bisa dilakukan saat pasar bearish? 7 panduan bertahan hidup

1. Hold jangka panjang (HODL)—cara paling simpel

HODL berasal dari typo dan singkatan “hold on for dear life”, tapi di komunitas crypto menjadi semacam kepercayaan.

Logika utamanya sangat simpel: Beli aset bagus, apapun yang terjadi di pasar, jangan dijual. Seorang HODLer sejati tidak akan takut dengan fluktuasi jangka pendek, mereka percaya crypto adalah masa depan, pasar akan berbalik suatu saat nanti.

Kapan pakai HODL? Hampir kapan saja. Terutama jika:

  • Kamu tidak punya waktu atau kemampuan untuk trading jangka pendek (intraday, high-frequency trading terlalu rumit)
  • Kamu benar-benar percaya pada industri ini, yakin akan mengubah keuangan tradisional
  • Kamu ingin menghindari FOMO dan FUD secara psikologis

Kuncinya adalah mindset: HODL bukan cuma strategi beli dan tahan, tapi juga keyakinan terhadap masa depan crypto. Fokus pada prospek jangka panjang, abaikan noise jangka pendek.

2. DCA (Dollar Cost Averaging)—cara cerdas untuk diversifikasi risiko

Metode DCA sangat populer di pasar tradisional maupun crypto. Prinsipnya sangat simpel: Invest secara rutin sejumlah tetap, tanpa peduli kondisi pasar, secara mekanis.

Mengapa efektif? Karena secara otomatis kamu membeli lebih banyak saat harga rendah dan lebih sedikit saat harga tinggi, sehingga biaya rata-rata jangka panjang menjadi lebih stabil.

Langkah-langkahnya:

  • Pilih aset yang kamu percaya (misalnya BTC)
  • Tentukan jumlah tetap yang akan diinvestasikan (misalnya $100 setiap kali)
  • Tentukan frekuensi investasi (misalnya setiap Senin)
  • Gunakan platform terpercaya dan atur otomatisasi investasi

Cocok untuk tiga tipe orang:

  • Pemula, tidak punya waktu analisis pasar
  • Tidak stabil emosinya, mudah panik saat melihat grafik
  • Investor yang sudah dihajar pasar dan mulai ragu

Dengan strategi DCA, kamu bisa membeli banyak saat harga terendah, dan saat pasar bullish, keuntungan akan mengikuti secara alami.

3. Diversifikasi—jangan taruh semua telur di satu keranjang

Ini adalah prinsip dasar investasi crypto. Membagi dana ke berbagai jenis aset secara signifikan mengurangi risiko keseluruhan.

Bagaimana cara mendiversifikasi? Ada beberapa dimensi:

Berdasarkan jenis aset:

  • Bitcoin: aset safe haven di dunia kripto, disukai institusi, volatilitas relatif lebih stabil
  • Altcoin utama (Ethereum dan lain-lain): risiko sedang, potensi kenaikan sedang
  • Altcoin kecil: risiko tinggi, potensi return besar, tapi juga bisa hilang
  • Stablecoin: tempat berlindung saat pasar bearish, bisa menunggu peluang
  • NFT dan token lain: punya potensi imajinatif, tapi butuh keahlian khusus

Berdasarkan kapitalisasi pasar:

  • Proyek kapitalisasi besar: stabil, kenaikan terbatas
  • Proyek kapitalisasi menengah: risiko dan potensi seimbang
  • Proyek kecil: peluang dobel lipat, tapi risiko kehilangan semua modal juga tinggi

Berdasarkan sektor: Layer-1 blockchain, Layer-2 scaling, DeFi, GameFi, AI, Metaverse—risiko dan imbal hasil berbeda di tiap sektor.

Kuncinya adalah riset:

  • Pelajari whitepaper tiap proyek, pahami masalah apa yang ingin diselesaikan
  • Analisis tokenomics, nilai jangka panjangnya
  • Perhatikan riwayat harga, waspadai manipulasi pasar
  • Kenali tim pengembang dan track record mereka

Diversifikasi yang baik akan membuat kamu tetap nyaman saat pasar sedang bearish sekaligus meraih keuntungan saat pasar bullish.

4. Short selling—menghasilkan uang saat pasar turun

Di pasar bearish, cuma membeli saat harga turun tidak cukup. Investor berani akan memilih short selling—menghasilkan uang dari penurunan pasar.

Prinsipnya: pinjam aset → jual langsung → tunggu harga turun → beli kembali → kembalikan ke pemilik → dapat selisihnya.

Sederhananya: “Taruhan bahwa harga akan turun”.

Keuntungan short selling jelas: saat pasar bearish, kamu bisa untung. Tapi risikonya sangat besar: kerugian tak terbatas jika pasar berbalik arah.

Short selling bukan untuk pemula. Hanya jika kamu benar-benar paham pasar, punya disiplin stop-loss, dan mampu menanggung kerugian ekstrem, barulah coba.

5. Hedging—melindungi modal

Daripada cuma short selling, lebih aman melakukan hedging—melindungi posisi dari risiko kerugian besar.

Misalnya kamu punya banyak BTC, tapi takut harganya terus turun. Kamu bisa membuka posisi short di pasar futures dengan jumlah yang sama. Dengan begitu:

  • Jika BTC turun: posisi short untung, menutupi kerugian di posisi spot
  • Jika BTC naik: posisi spot untung, short rugi sedikit biaya

Hasilnya: modal kamu terkunci, tidak besar kerugiannya, tapi juga tidak besar keuntungannya—setidaknya tetap bertahan.

Hedging cocok untuk:

  • Pemilik aset besar yang tidak mau ambil risiko besar
  • Saat pasar bearish, ingin bertahan hidup, bukan spekulasi besar
  • Butuh waktu untuk merencanakan langkah selanjutnya

6. Limit order—menunggu ikan memakan umpan sendiri

Seringkali trader tidak bisa menangkap titik terendah. Pasar tiba-tiba jatuh, dan saat kamu sadar, pasar sudah rebound.

Solusinya: Pasang limit order di level harga yang sangat rendah, di posisi yang tampaknya tidak mungkin tercapai.

Misalnya BTC di $45.000, kamu pasang order beli di $30.000, $25.000, dan $20.000. Kalau pasar jatuh ke level itu, order otomatis terpenuhi. Kamu mungkin tidak akan mendapatkan harga terendah, tapi setidaknya bisa beli jauh di bawah harga pasar.

Keunggulannya: tanpa biaya tambahan, risiko minimal, otomatis berjalan. Kalau order tidak pernah terpenuhi, tidak ada kerugian.

7. Stop-loss—memberi perlindungan otomatis

Kalau limit order adalah serangan aktif, stop-loss adalah pertahanan pasif.

Stop-loss adalah asuransi: saat harga turun ke batas tertentu yang kamu tetapkan, otomatis posisi tertutup, kerugian terkunci.

Keuntungannya:

  • Menghindari kerugian besar karena emosi
  • Mencegah terjebak lama di posisi rugi
  • Membantu disiplin trading dan menjaga kestabilan emosi

3 aturan penting lainnya untuk bertahan hidup

Selain 7 strategi ini, ada beberapa kebijaksanaan umum yang harus diingat:

Hanya investasikan uang yang mampu kamu rugikan. Pasar crypto sangat berbahaya, meskipun sudah belajar dan analisis, tetap ada risiko black swan. Pemula harus mulai dari kecil, belajar sambil jalan.

Terus belajar dan persiapkan diri untuk siklus berikutnya. Ikuti berita industri, analisis data on-chain, baca pandangan influencer, perhatikan gerak “paus”. Tapi yang terpenting: berpikir mandiri, jangan ikut-ikutan buta. Pahami juga regulasi dan hukum yang berlaku, jangan sampai melanggar.

Lakukan riset mendalam sebelum berinvestasi. Baca whitepaper, analisis distribusi token, telusuri latar belakang tim. Jangan terpengaruh FOMO di media sosial, dan jangan tertipu oleh “informasi internal” yang tidak jelas.

Simpan aset di tempat yang aman. Exchange memang praktis, tapi tidak aman. Dompet hardware (cold wallet) adalah pilihan terbaik untuk menyimpan aset besar jangka panjang. Pegang sendiri private key-nya, agar tidur nyenyak.

Tetapkan target realistis dan sesuaikan dengan toleransi risiko. Jangan terbuai cerita “kaya dalam semalam” di media sosial. Pasang take profit dan stop-loss, biarkan mekanisme yang bekerja, bukan emosi.

Kata penutup

Pasar bearish adalah neraka bagi pemula, tapi surga bagi yang berpengalaman. Kuncinya adalah mindset dan strategi.

Jika kamu bisa tetap tenang, disiplin, dan terus belajar, pasar bearish bukan bencana, melainkan peluang murah untuk mengakumulasi posisi dan memperkuat modal. Banyak investor yang merdeka secara finansial justru mulai membeli saat orang lain panik dan menyerah.

Siklus pasar crypto abadi: saat bearish akan datang bullish, dan saat bullish akhirnya kembali ke bearish. Intinya adalah bertahan sampai melihat momen pasar berikutnya. Dengan strategi yang tepat, pengelolaan risiko yang baik, dan persiapan matang, kamu tidak hanya bisa bertahan, tapi juga berkembang dengan baik.

BTC0,35%
ETH0,24%
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • Komentar
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
Tidak ada komentar
  • Sematkan

Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)