Salah satu skandal keuangan paling terkenal di Asia: kasus mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak dan (1MDB). Kasus ini telah menjadi contoh buku teks tentang bagaimana miliaran dolar bisa menghilang melalui korupsi, pencucian uang, dan kegagalan institusional.
Skandal 1MDB melibatkan pencurian sekitar $4,5 miliar dari dana investasi negara, dengan uang mengalir melalui rekening offshore di berbagai yurisdiksi. Individu berprofil tinggi, termasuk Najib sendiri, menghadapi tuduhan pidana terkait penyalahgunaan kekuasaan, pencucian uang, dan pelanggaran kepercayaan secara kriminal.
Apa yang membuat kasus ini sangat relevan bagi komunitas crypto dan Web3? Ini menyoroti beberapa isu penting: kerentanan dalam sistem keuangan tradisional, pentingnya pengelolaan dana yang transparan, peran pengawasan regulasi, dan bagaimana aliran ilegal dapat bergerak melalui jaringan perbankan internasional.
Skandal ini menegaskan mengapa para pendukung keuangan terdesentralisasi berargumen untuk transparansi berbasis blockchain—buku besar yang tidak dapat diubah dan transaksi on-chain akan membuat penyimpangan dana berskala besar seperti ini jauh lebih sulit disembunyikan. Ini adalah pengingat kuat bahwa tata kelola keuangan dan mekanisme anti-korupsi penting di mana saja.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
15 Suka
Hadiah
15
4
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
FOMOSapien
· 12-26 13:40
Sial, 4,5 miliar dolar AS hilang begitu saja? Sistem keuangan tradisional benar-benar buruk... Itulah mengapa kita harus beralih ke blockchain, haha
Lihat AsliBalas0
rug_connoisseur
· 12-26 13:38
45 miliar dolar hilang begitu saja? Sistem keuangan tradisional memang benar-benar buruk, tidak heran semua orang ingin beralih ke blockchain
Lihat AsliBalas0
MetaNomad
· 12-26 13:22
Sial, 4,5 miliar dolar AS hilang begitu saja? Sistem keuangan tradisional ini benar-benar gila, tidak heran semakin banyak orang beralih ke blockchain.
Lihat AsliBalas0
SigmaBrain
· 12-26 13:16
45 miliar dolar AS hilang begitu saja? Operasi kotak hitam di keuangan tradisional benar-benar luar biasa, inilah mengapa kita membutuhkan transparansi di blockchain, teman-teman
Salah satu skandal keuangan paling terkenal di Asia: kasus mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak dan (1MDB). Kasus ini telah menjadi contoh buku teks tentang bagaimana miliaran dolar bisa menghilang melalui korupsi, pencucian uang, dan kegagalan institusional.
Skandal 1MDB melibatkan pencurian sekitar $4,5 miliar dari dana investasi negara, dengan uang mengalir melalui rekening offshore di berbagai yurisdiksi. Individu berprofil tinggi, termasuk Najib sendiri, menghadapi tuduhan pidana terkait penyalahgunaan kekuasaan, pencucian uang, dan pelanggaran kepercayaan secara kriminal.
Apa yang membuat kasus ini sangat relevan bagi komunitas crypto dan Web3? Ini menyoroti beberapa isu penting: kerentanan dalam sistem keuangan tradisional, pentingnya pengelolaan dana yang transparan, peran pengawasan regulasi, dan bagaimana aliran ilegal dapat bergerak melalui jaringan perbankan internasional.
Skandal ini menegaskan mengapa para pendukung keuangan terdesentralisasi berargumen untuk transparansi berbasis blockchain—buku besar yang tidak dapat diubah dan transaksi on-chain akan membuat penyimpangan dana berskala besar seperti ini jauh lebih sulit disembunyikan. Ini adalah pengingat kuat bahwa tata kelola keuangan dan mekanisme anti-korupsi penting di mana saja.