#数字资产生态回暖 Bagaimana nasib dompet Anda tahun depan, mungkin benar-benar tergantung pada bagaimana Ketua Federal Reserve akan mengatasi hal ini.

Sederhananya, Trump hanya ingin seseorang yang "patuh". Pikiran beliau sangat langsung — menurunkan suku bunga, secepat mungkin, dan mengendalikan suku bunga ke 1% atau bahkan lebih rendah adalah yang terbaik. Dia bahkan secara langsung mengeluarkan permintaan: ketua baru harus mendengarkan pendapatnya.

Sekarang, Powell tidak mau bekerja sama karena menolak menurunkan suku bunga dengan cepat, berapa kali dia secara terbuka dihina oleh Trump? Bodoh, terlalu lambat, bahkan pernah diancam akan digantikan. Tapi masa jabatan Powell sampai Mei tahun depan, sementara Trump tidak sabar, dan dia membutuhkan seseorang yang langsung melaksanakan keinginannya.

Oleh karena itu, dia mengincar Kevin Woor. Langkah ini cukup cerdik. Woor sebelumnya adalah pendukung hawkish dalam hal inflasi, tetapi dalam dua tahun terakhir, posisinya berbalik 180 derajat, kini mendukung penurunan suku bunga, bahkan membela kebijakan tarif, cocok dengan keinginan Trump. Lebih hebat lagi, dia pernah bekerja di Federal Reserve, tidak seperti kandidat populer lain Hasset yang terlihat lebih politis. Bahkan CEO JPMorgan Chase, Dimon, mengatakan dia mampu bekerja dengan baik, sehingga dapat menstabilkan suasana pasar. Yang paling ironis, Trump pernah wawancara dengan Woor pada 2017, dan akhirnya memilih Powell yang sekarang sangat dibenci, dan sekarang ingin "mengembalikan" Woor. Perputaran ini sangat luar biasa.

Tapi ini lebih dari sekadar penyesuaian personel. Independensi Federal Reserve sedang direnggut, dan pasar bisa merasakan ketidakpastian ini.