Apa yang paling ditakuti dalam berbisnis? Bukan persaingan yang ketat, tetapi "tidak berani percaya".

Perdagangan online khawatir ditipu, pembayaran lintas batas takut biaya administrasi yang merugikan, layanan keuangan tradisional terasa seperti kotak hitam—rasa sakit ini paling dipahami oleh pemilik usaha mikro. Namun, masalahnya adalah: mengapa orang asing harus percaya padamu? Hanya mengandalkan kata-kata? Terlalu samar. Mengandalkan dukungan platform? Biayanya sangat mengejutkan.

Namun beberapa jaringan blockchain, sedang memberikan jawaban dengan cara lain—mencatat setiap transaksi, setiap catatan di atas rantai, secara terbuka dan transparan, tidak ada yang bisa mengubahnya. Seiring berjalannya waktu, kepercayaan terakumulasi sedikit demi sedikit. Tidak bergantung pada omongan, melainkan pada akumulasi data yang bertahap.

Dalam arus globalisasi, usaha kecil dan mikro harus mampu berdiri kokoh. Memiliki produk saja tidak cukup, harus ada "kepercayaan" yang terlihat. Teknologi dasar yang terdesentralisasi mungkin adalah kunci untuk membuka pasar global.