Pasar baru-baru ini mengalami penurunan besar, namun inti dari pola sebenarnya jelas terlihat.

Hal penting harus ditekankan tiga kali—jangan terburu-buru untuk membeli di titik terendah, jangan terburu-buru untuk membeli di titik terendah, jangan terburu-buru untuk membeli di titik terendah!

Kemarin telah dijelaskan kepada semua orang, penurunan kali ini pada dasarnya dipengaruhi oleh sentimen pasar saham AS, ditambah dengan tiga faktor kunci yang memperburuk keadaan, yang langsung menggandakan daya rusaknya.

Pertama, krisis likuiditas belum teratasi. Meskipun pemerintah Amerika Serikat telah memulai kembali operasional, namun kondisi keuangan yang ketat sebelumnya sulit untuk segera pulih. Kuncinya adalah, Federal Reserve baru akan secara resmi menghentikan pengurangan neraca pada awal bulan Desember — jika pada saat itu likuiditas pasar masih terlihat kurang, hampir tidak ada pilihan lain selain memulai kembali pelonggaran dan melepaskan likuiditas.

Kedua, "serangan pernyataan agresif" dari Federal Reserve. Beberapa pejabat secara berturut-turut mengeluarkan sinyal agresif, dipadukan dengan data ekonomi yang kadang baik kadang buruk, benar-benar membingungkan ekspektasi pasar. Saat ini, probabilitas penurunan suku bunga pada bulan Desember telah turun menjadi sekitar 50%, kedua belah pihak terjebak dalam sikap menunggu, pasar terjebak dalam kebuntuan.

Ketiga, kontroversi gelembung AI semakin memanas. Baru-baru ini, suara skeptis terhadap sektor AI semakin meningkat, sentimen pesimis menyebar dari saham teknologi ke seluruh pasar, dan berbagai aset berisiko mengalami tekanan penurunan.

Masalah pasar saat ini telah terungkap, dan langkah inti selanjutnya hanya bisa "sabarlah menunggu sinyal pembalikan yang jelas". Begitu sinyal muncul, itu adalah saat yang tepat untuk masuk dan menyusun strategi.