Futures terlihat sangat menarik, tetapi mengapa begitu banyak orang Dilikuidasi?
Belakangan ini semakin banyak orang yang bertanya kepada saya tentang cara bermain futures. Sejujurnya, futures seperti pedang bermata dua—sambil memperbesar keuntungan dengan leverage, ia juga bisa dengan cepat menguras akun Anda.
Mari kita bahas konsep inti: Futures adalah perdagangan dengan margin, Anda hanya perlu membayar sebagian kecil dari margin untuk mengendalikan nilai kontrak yang lebih besar. Misalnya, untuk futures indeks Taiwan, margin awalnya hanya sekitar 300.000, tetapi mengendalikan kontrak senilai beberapa juta. Kedengarannya menyenangkan? Masalahnya adalah——jika arah penilaian salah, kerugian juga akan diperbesar oleh leverage, bahkan mungkin dapat menyebabkan Anda berutang uang kepada pialang.
Futures vs Saham: Apa Bedanya?
Dimensi
Futures
Saham
Leverage
Ada (Mulai dari 10x)
Tidak Ada
Short Selling
One-Click Short Selling
Requires Borrowing Shares
Biaya Transaksi
Rendah
Relatif Tinggi
Risiko
Tanggung Jawab Tak Terbatas
Pembayaran Modal Maksimal
Kontrak
Dengan Tanggal Kedaluwarsa
Tanpa Tanggal Kedaluwarsa
Kerugian Maksimal
Kemungkinan Utang
Walaupun Kehilangan Semua Tidak Berutang
Poin kunci: Saham paling banyak kehilangan modal, futures bisa kehilangan lebih dari modal.
Ingin bermain futures? Lewati 9 tantangan ini terlebih dahulu
1. Memahami logika dasar pasar futures
Futures adalah transaksi yang dilakukan antara dua pihak yang dicocokkan di bursa, di mana kontrak memiliki “tanggal kedaluwarsa”, yang harus diselesaikan secara paksa pada saat kedaluwarsa. Tidak seperti saham yang bisa dibiarkan selamanya.
2. Tanyakan pada diri sendiri: Apakah Anda seorang investor jangka pendek atau jangka panjang?
Jangka Panjang: Futures tidak cocok sebagai alat utama, paling banyak digunakan untuk hedging.
Jangka Pendek: Fleksibilitas futures (bisa long atau short, tanpa batasan day trading) akan sangat menarik bagi Anda, tetapi risikonya juga paling tinggi.
3. Pilih pialang berjangka untuk membuka akun
Pialang Berjangka Taiwan: Yuanta, KGI, Yuanta, Yongfeng, Cathay (hanya dapat memperdagangkan jenis berjangka Taiwan, pilihan terbatas)
Pialang Berjangka Internasional: Mitrade, E-trade, TD Ameritrade, Interactive Brokers (beragam jenis, dapat memperdagangkan indeks global, forex, energi, produk pertanian, dll.)
Poin Penting Memilih Broker: Biaya transaksi rendah, penawaran cepat, banyak jenis aset.
4. Pastikan untuk berlatih menggunakan akun simulasi!
Bukan pilihan, tetapi pilihan yang wajib. Banyak pemula langsung mengeluarkan uang sungguhan, dalam sebulan mereka kehilangan uang hingga tidak ada uang untuk makan. Arti dari akun simulasi adalah—menggunakan dana virtual untuk memverifikasi apakah logika trading Anda benar-benar dapat menghasilkan uang.
Tips Memilih Varietas: Pilih kontrak yang memiliki likuiditas tinggi (biasanya kontrak yang mendekati jatuh tempo), likuiditas kontrak berjangka terlalu buruk, mudah terjebak.
6. Hitung dengan jelas berapa banyak uang jaminan yang dibutuhkan
Saran untuk Pemula: Mulailah dengan versi mini, kerugian juga tidak akan terlalu banyak.
7. Belajar melihat grafik untuk mencari sinyal perdagangan
Pedagang berjangka biasanya menganalisis dengan dua cara:
Analisis Dasar: Perhatikan data ekonomi, berita kebijakan, kinerja perusahaan
Analisis Teknikal: Menggunakan candlestick, garis rata-rata bergerak, RSI, dan indikator lainnya untuk menentukan titik beli dan jual (sangat penting, karena futures memiliki tanggal kedaluwarsa, tidak bisa sembarangan membeli)
Saran Utama: Masuk pasar sebelum pergerakan teknis dimulai, sehingga arah lebih mudah dikendalikan.
8. Long atau Short?
Buy long (Bullish): membeli terlebih dahulu kemudian menjual, mendapatkan selisih harga
Contoh: Anda memperkirakan harga minyak akan naik → Beli kontrak berjangka minyak mentah → Harga minyak benar-benar naik → Tutup posisi dan jual → Mendapatkan uang
Short Selling (Bearish): menjual terlebih dahulu kemudian membeli, juga menghasilkan selisih harga
Contoh: Anda memperkirakan pasar saham AS akan turun → Menjual kontrak berjangka S&P 500 → Pasar saham benar-benar turun → Menutup posisi dengan harga lebih rendah → Mendapatkan keuntungan
Keuntungan Futures: Short selling dan long buying sama mudahnya, tidak perlu meminjam saham seperti di pasar saham.
9. Atur stop loss dan take profit - ini adalah menyelamatkan
Langkah ini menentukan apakah kamu akhirnya menjadi pemenang atau Dilikuidasi.
Hal yang Harus Dilakukan oleh Pemula:
Atur garis stop loss yang relatif pendek (misalnya, jika kerugian mencapai 10-15% dari modal, maka lakukan stop loss)
Jangan terlalu besar dalam memegang posisi (disarankan bahwa satu transaksi tidak lebih dari 5% dari total modal)
Setiap transaksi harus memiliki titik masuk dan keluar yang jelas
Setelah cukup pengalaman, Anda dapat secara bertahap menyesuaikan, tetapi disiplin dasar tidak boleh dilanggar.
Keunggulan Futures (Mengapa Banyak Orang Bermain?)
✓ Efek Leverage: Dengan 100 ribu, Anda dapat mengendalikan kontrak senilai 1 juta, bermain kecil untuk keuntungan besar.
✓ Fleksibilitas Long dan Short: Tidak hanya bisa menghasilkan dari kenaikan, tetapi juga dari penurunan
✓ Alat Lindung Nilai: Khawatir harga saham turun? Anda bisa melakukan short selling futures untuk melindungi risiko.
✓ Likuiditas Tinggi: Pasar futures internasional diperdagangkan secara frekuent, dapat masuk dan keluar kapan saja.
✓ Biaya transaksi rendah: Jauh lebih murah dibandingkan saham
Risiko Futures (Alasan 90% Orang Rugi)
✗ Leverage adalah pedang bermata dua: meningkatkan keuntungan sekaligus meningkatkan kerugian, satu kesalahan bisa menyebabkan Dilikuidasi
✗ Tanggung Jawab Tak Terbatas: Hal yang paling menakutkan adalah—kerugian dapat melebihi margin Anda, yang mengakibatkan utang kepada broker.
✗ Kontrak memiliki tanggal kedaluwarsa: Tidak seperti saham yang dapat dimiliki selamanya, kontrak berjangka harus diselesaikan saat jatuh tempo dan harus mempertimbangkan pemindahan posisi.
✗ Ambang batas tampak rendah sebenarnya sangat tinggi: Secara superficial jaminan sedikit, tetapi pengetahuan profesional yang dibutuhkan jauh lebih tinggi daripada investasi saham.
✗ Spesifikasi Kontrak Tetap: Meskipun ada versi mini, pilihan tidak sefleksibel saham
✗ Fluktuasi yang Kuat: Harga futures berfluktuasi jauh lebih besar daripada spot, dan dalam kondisi ekstrem dapat mengalami dilikuidasi secara instan.
Panduan untuk Pemula: Mengapa 90% orang kehilangan uang di pasar berjangka?
Tidak ada sistem perdagangan: Masuk dan keluar secara sembarangan, berdagang berdasarkan perasaan
Tidak menetapkan stop loss: Berpegang pada mentalitas keberuntungan, merugi sampai habis
Leverage Berlebihan: Satu posisi sudah mengambil lebih dari 50% dari modal.
Mengejar Kenaikan dan Menjual Penurunan: Melihat pasar langsung terjun, psikologi FOMO yang khas
Tidak melakukan pekerjaan rumah: Menyetorkan uang sungguhan tanpa berlatih melalui akun simulasi.
Terlalu sering bertransaksi: Perdagangan frekuensi tinggi dalam sehari, biaya transaksi menggerogoti sebagian besar keuntungan.
CFD: “Saudara dekat” dari futures, tetapi lebih cocok untuk ritel
Jika Anda merasa bahwa futures terlalu sulit, Anda bisa mempertimbangkan CFD (Kontrak untuk Perbedaan) — alat yang berada di antara futures dan spot.
Ciri-ciri CFD:
Varietas Beragam: Lebih dari 400 jenis aset keuangan (saham, valuta asing, cryptocurrency, komoditas), tidak seperti jenis futures yang terbatas.
Tidak ada tanggal kedaluwarsa: Dapat dimiliki tanpa batas waktu, tidak perlu memikirkan masalah pemindahan.
Leverage dapat disesuaikan: Pilihan 1-200 kali, lebih fleksibel
Ambang masuk rendah: Jaminan awal lebih rendah dibandingkan dengan futures
Fleksibilitas Spesifikasi: Minimum 0,01 lot dapat diperdagangkan, tidak perlu membeli satu kontrak sekaligus.
Tetapi jangan lupakan: Risiko CFD sama seperti futures—leverage yang diperbesar, kemungkinan kerugian melebihi modal, memerlukan stop loss yang ketat.
Ringkasan: Apakah Anda Cocok untuk Bermain Futures?
Orang yang cocok:
Memiliki cukup waktu untuk memantau pasar
Memiliki mental yang kuat dan dapat menerima kerugian
Memiliki sistem perdagangan yang lengkap dan disiplin dalam pelaksanaannya
Modal cukup, dapat menahan fluktuasi
Orang yang tidak cocok:
Pekerjaan sibuk, tidak ada waktu untuk melihat pasar
Sikap yang tidak stabil, mudah dipengaruhi oleh emosi
Belum memahami logika saham
Modal ketat, tidak bisa menanggung kerugian
Kata terakhir: Futures bukanlah alat untuk cepat kaya, melainkan produk derivatif keuangan dengan risiko tinggi dan potensi keuntungan tinggi. Sebelum menginvestasikan uang nyata, Anda harus -
Belajar aturan pasar futures secara lengkap
Menetapkan sistem perdagangan yang jelas
Latih dengan akun simulasi hingga setidaknya 3 bulan profit
Menjalankan disiplin stop loss dan take profit dengan ketat
Modal awal jangan terlalu besar
Ingat: Di pasar futures, bertahan hidup saja sudah merupakan kemenangan.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Panduan Menghindari Kesalahan untuk Pemula Futures: Alasan Sebenarnya Mengapa 90% Orang Rugi
Futures terlihat sangat menarik, tetapi mengapa begitu banyak orang Dilikuidasi?
Belakangan ini semakin banyak orang yang bertanya kepada saya tentang cara bermain futures. Sejujurnya, futures seperti pedang bermata dua—sambil memperbesar keuntungan dengan leverage, ia juga bisa dengan cepat menguras akun Anda.
Mari kita bahas konsep inti: Futures adalah perdagangan dengan margin, Anda hanya perlu membayar sebagian kecil dari margin untuk mengendalikan nilai kontrak yang lebih besar. Misalnya, untuk futures indeks Taiwan, margin awalnya hanya sekitar 300.000, tetapi mengendalikan kontrak senilai beberapa juta. Kedengarannya menyenangkan? Masalahnya adalah——jika arah penilaian salah, kerugian juga akan diperbesar oleh leverage, bahkan mungkin dapat menyebabkan Anda berutang uang kepada pialang.
Futures vs Saham: Apa Bedanya?
Poin kunci: Saham paling banyak kehilangan modal, futures bisa kehilangan lebih dari modal.
Ingin bermain futures? Lewati 9 tantangan ini terlebih dahulu
1. Memahami logika dasar pasar futures
Futures adalah transaksi yang dilakukan antara dua pihak yang dicocokkan di bursa, di mana kontrak memiliki “tanggal kedaluwarsa”, yang harus diselesaikan secara paksa pada saat kedaluwarsa. Tidak seperti saham yang bisa dibiarkan selamanya.
2. Tanyakan pada diri sendiri: Apakah Anda seorang investor jangka pendek atau jangka panjang?
3. Pilih pialang berjangka untuk membuka akun
Pialang Berjangka Taiwan: Yuanta, KGI, Yuanta, Yongfeng, Cathay (hanya dapat memperdagangkan jenis berjangka Taiwan, pilihan terbatas)
Pialang Berjangka Internasional: Mitrade, E-trade, TD Ameritrade, Interactive Brokers (beragam jenis, dapat memperdagangkan indeks global, forex, energi, produk pertanian, dll.)
Poin Penting Memilih Broker: Biaya transaksi rendah, penawaran cepat, banyak jenis aset.
4. Pastikan untuk berlatih menggunakan akun simulasi!
Bukan pilihan, tetapi pilihan yang wajib. Banyak pemula langsung mengeluarkan uang sungguhan, dalam sebulan mereka kehilangan uang hingga tidak ada uang untuk makan. Arti dari akun simulasi adalah—menggunakan dana virtual untuk memverifikasi apakah logika trading Anda benar-benar dapat menghasilkan uang.
5. Menentukan objek perdagangan
Kontrak berjangka yang paling populer:
Kontrak Berjangka Indeks: TAIEX, S&P 500, Nasdaq 100, VIX (Indeks Volatilitas)
Futures Logam: Emas, Perak, Tembaga, Platina
Futures Energi: Minyak mentah, gas alam, bensin
Futures suku bunga: Obligasi pemerintah dengan berbagai jangka waktu
Futures Komoditas Pertanian: gandum, jagung, kedelai, kopi
Tips Memilih Varietas: Pilih kontrak yang memiliki likuiditas tinggi (biasanya kontrak yang mendekati jatuh tempo), likuiditas kontrak berjangka terlalu buruk, mudah terjebak.
6. Hitung dengan jelas berapa banyak uang jaminan yang dibutuhkan
Contoh (data futures Yuanta):
Saran untuk Pemula: Mulailah dengan versi mini, kerugian juga tidak akan terlalu banyak.
7. Belajar melihat grafik untuk mencari sinyal perdagangan
Pedagang berjangka biasanya menganalisis dengan dua cara:
Analisis Dasar: Perhatikan data ekonomi, berita kebijakan, kinerja perusahaan
Analisis Teknikal: Menggunakan candlestick, garis rata-rata bergerak, RSI, dan indikator lainnya untuk menentukan titik beli dan jual (sangat penting, karena futures memiliki tanggal kedaluwarsa, tidak bisa sembarangan membeli)
Saran Utama: Masuk pasar sebelum pergerakan teknis dimulai, sehingga arah lebih mudah dikendalikan.
8. Long atau Short?
Buy long (Bullish): membeli terlebih dahulu kemudian menjual, mendapatkan selisih harga
Contoh: Anda memperkirakan harga minyak akan naik → Beli kontrak berjangka minyak mentah → Harga minyak benar-benar naik → Tutup posisi dan jual → Mendapatkan uang
Short Selling (Bearish): menjual terlebih dahulu kemudian membeli, juga menghasilkan selisih harga
Contoh: Anda memperkirakan pasar saham AS akan turun → Menjual kontrak berjangka S&P 500 → Pasar saham benar-benar turun → Menutup posisi dengan harga lebih rendah → Mendapatkan keuntungan
Keuntungan Futures: Short selling dan long buying sama mudahnya, tidak perlu meminjam saham seperti di pasar saham.
9. Atur stop loss dan take profit - ini adalah menyelamatkan
Langkah ini menentukan apakah kamu akhirnya menjadi pemenang atau Dilikuidasi.
Hal yang Harus Dilakukan oleh Pemula:
Setelah cukup pengalaman, Anda dapat secara bertahap menyesuaikan, tetapi disiplin dasar tidak boleh dilanggar.
Keunggulan Futures (Mengapa Banyak Orang Bermain?)
✓ Efek Leverage: Dengan 100 ribu, Anda dapat mengendalikan kontrak senilai 1 juta, bermain kecil untuk keuntungan besar.
✓ Fleksibilitas Long dan Short: Tidak hanya bisa menghasilkan dari kenaikan, tetapi juga dari penurunan
✓ Alat Lindung Nilai: Khawatir harga saham turun? Anda bisa melakukan short selling futures untuk melindungi risiko.
✓ Likuiditas Tinggi: Pasar futures internasional diperdagangkan secara frekuent, dapat masuk dan keluar kapan saja.
✓ Biaya transaksi rendah: Jauh lebih murah dibandingkan saham
Risiko Futures (Alasan 90% Orang Rugi)
✗ Leverage adalah pedang bermata dua: meningkatkan keuntungan sekaligus meningkatkan kerugian, satu kesalahan bisa menyebabkan Dilikuidasi
✗ Tanggung Jawab Tak Terbatas: Hal yang paling menakutkan adalah—kerugian dapat melebihi margin Anda, yang mengakibatkan utang kepada broker.
✗ Kontrak memiliki tanggal kedaluwarsa: Tidak seperti saham yang dapat dimiliki selamanya, kontrak berjangka harus diselesaikan saat jatuh tempo dan harus mempertimbangkan pemindahan posisi.
✗ Ambang batas tampak rendah sebenarnya sangat tinggi: Secara superficial jaminan sedikit, tetapi pengetahuan profesional yang dibutuhkan jauh lebih tinggi daripada investasi saham.
✗ Spesifikasi Kontrak Tetap: Meskipun ada versi mini, pilihan tidak sefleksibel saham
✗ Fluktuasi yang Kuat: Harga futures berfluktuasi jauh lebih besar daripada spot, dan dalam kondisi ekstrem dapat mengalami dilikuidasi secara instan.
Panduan untuk Pemula: Mengapa 90% orang kehilangan uang di pasar berjangka?
CFD: “Saudara dekat” dari futures, tetapi lebih cocok untuk ritel
Jika Anda merasa bahwa futures terlalu sulit, Anda bisa mempertimbangkan CFD (Kontrak untuk Perbedaan) — alat yang berada di antara futures dan spot.
Ciri-ciri CFD:
Tetapi jangan lupakan: Risiko CFD sama seperti futures—leverage yang diperbesar, kemungkinan kerugian melebihi modal, memerlukan stop loss yang ketat.
Ringkasan: Apakah Anda Cocok untuk Bermain Futures?
Orang yang cocok:
Orang yang tidak cocok:
Kata terakhir: Futures bukanlah alat untuk cepat kaya, melainkan produk derivatif keuangan dengan risiko tinggi dan potensi keuntungan tinggi. Sebelum menginvestasikan uang nyata, Anda harus -
Ingat: Di pasar futures, bertahan hidup saja sudah merupakan kemenangan.