Perkembangan terbaru di sektor penerbangan AS: tiga maskapai besar mengurangi jadwal penerbangan mereka seiring dengan dampak penutupan pemerintah yang melanda operasi.
American Airlines ($AAL), United Airlines ($UAL), dan Delta ($DAL) sedang memotong hampir 600 penerbangan secara keseluruhan. Gangguan ini terjadi saat lembaga federal menghadapi batasan operasional, menciptakan efek berantai pada logistik penerbangan komersial.
Gelombang pembatalan massal ini bisa menandakan angin sakal yang lebih luas untuk sektor perjalanan. Investor yang mengawasi saham maskapai penerbangan ini mungkin akan melihat volatilitas ke depan karena biaya operasional meningkat sementara aliran pendapatan menyusut.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
12 Suka
Hadiah
12
6
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
ImpermanentPhobia
· 6jam yang lalu
Ah, yang santai kembali beristirahat.
Lihat AsliBalas0
ForkInTheRoad
· 6jam yang lalu
Kepala besi terus bertaruh pada penurunan ya
Lihat AsliBalas0
HackerWhoCares
· 6jam yang lalu
Saham penerbangan big dump sudah dipastikan
Lihat AsliBalas0
MelonField
· 6jam yang lalu
Rasanya akan menjadi dingin.
Lihat AsliBalas0
ParanoiaKing
· 6jam yang lalu
Wah, maskapai penerbangan semuanya bangkrut
Lihat AsliBalas0
CryptoComedian
· 6jam yang lalu
Metode play people for suckers dari American Airlines tidak kalah dengan dunia kripto.
Perkembangan terbaru di sektor penerbangan AS: tiga maskapai besar mengurangi jadwal penerbangan mereka seiring dengan dampak penutupan pemerintah yang melanda operasi.
American Airlines ($AAL), United Airlines ($UAL), dan Delta ($DAL) sedang memotong hampir 600 penerbangan secara keseluruhan. Gangguan ini terjadi saat lembaga federal menghadapi batasan operasional, menciptakan efek berantai pada logistik penerbangan komersial.
Gelombang pembatalan massal ini bisa menandakan angin sakal yang lebih luas untuk sektor perjalanan. Investor yang mengawasi saham maskapai penerbangan ini mungkin akan melihat volatilitas ke depan karena biaya operasional meningkat sementara aliran pendapatan menyusut.