Waspada, para pelaku pasar Wall Street! Laporan non-farm yang akan menentukan penilaian saham AS besok mungkin akan mengecewakan!
Jendela data penting pukul 8:30 pagi dibiarkan kosong, dan inti dari konflik bukanlah kekuatan data yang kuat atau lemah, melainkan perang berkepanjangan pemerintah AS yang mendekati rekor terpanjang dalam sejarah, yang secara langsung menyebabkan penangguhan rilis data Departemen Tenaga Kerja. Lebih berbahaya lagi, jika "bendungan data" pecah dan data ketenagakerjaan bulan Maret dirilis sekaligus, pasar saham AS akan mengalami volatilitas tingkat nuklir—S&P dan Nasdaq akan menghadapi koreksi mendalam, imbal hasil obligasi AS akan bergejolak seperti roller coaster, dan para short seller harus memperkuat lindung nilai mereka untuk menahan tekanan restrukturisasi valuasi.
Di tengah kabut data ini, mereka yang akan bertahan hingga akhir bukanlah yang memiliki volume suara terbesar, melainkan para investor yang mengunci posisi berdasarkan nilai, dengan manajemen risiko yang lengkap dan tak tergoyahkan. Hanya dengan memantau data pengganti secara cermat, mereka dapat menjaga fondasi pasar tetap kokoh.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Waspada, para pelaku pasar Wall Street! Laporan non-farm yang akan menentukan penilaian saham AS besok mungkin akan mengecewakan!
Jendela data penting pukul 8:30 pagi dibiarkan kosong, dan inti dari konflik bukanlah kekuatan data yang kuat atau lemah, melainkan perang berkepanjangan pemerintah AS yang mendekati rekor terpanjang dalam sejarah, yang secara langsung menyebabkan penangguhan rilis data Departemen Tenaga Kerja. Lebih berbahaya lagi, jika "bendungan data" pecah dan data ketenagakerjaan bulan Maret dirilis sekaligus, pasar saham AS akan mengalami volatilitas tingkat nuklir—S&P dan Nasdaq akan menghadapi koreksi mendalam, imbal hasil obligasi AS akan bergejolak seperti roller coaster, dan para short seller harus memperkuat lindung nilai mereka untuk menahan tekanan restrukturisasi valuasi.
Di tengah kabut data ini, mereka yang akan bertahan hingga akhir bukanlah yang memiliki volume suara terbesar, melainkan para investor yang mengunci posisi berdasarkan nilai, dengan manajemen risiko yang lengkap dan tak tergoyahkan. Hanya dengan memantau data pengganti secara cermat, mereka dapat menjaga fondasi pasar tetap kokoh.
#PI