#美联储降息预期 Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat akan kembali mengadakan pemungutan suara terkait RUU anggaran, ini sudah kali ketiga belas percobaan tersebut. Namun, dari situasi saat ini, kemungkinan besar pemungutan suara ini akan gagal lagi, sehingga pemerintah AS akan tetap mengalami penutupan.

Meskipun secara sekilas ini tampaknya menjadi masalah dalam negeri Amerika, kenyataannya peristiwa ini memiliki dampak yang cukup besar terhadap pasar mata uang kripto.

Penutupan pemerintah berarti dana fiskal tidak dapat didistribusikan secara normal, banyak departemen yang terpaksa berhenti beroperasi, dan kepercayaan pasar pun akan menurun. Ketika kondisi pasar menjadi tidak stabil, aliran dana seringkali menjadi kacau dan tidak teratur.

Dalam jangka pendek, situasi ini dapat memberikan tekanan pada pasar saham dan pasar obligasi, dan pasar mata uang kripto pun tidak akan luput dari dampaknya. Kita mungkin akan melihat sentimen pasar melemah, aktivitas perdagangan berkurang, terutama bagi trader kontrak berleveraged tinggi yang mungkin menghadapi risiko besar.

Namun, kita juga tidak perlu terlalu panik. Pengalaman sejarah menunjukkan bahwa peristiwa semacam ini biasanya mengikuti pola "gejolak jangka pendek, manfaat jangka panjang". Begitu sistem fiskal Amerika kembali bermasalah, investor akhirnya akan beralih ke aset desentralisasi seperti Bitcoin sebagai pilihan lindung nilai.

Pada tahap saat ini, tetap tenang dan berhati-hati sangat penting. Hindari terburu-buru mengikuti kenaikan harga atau menjual saat harga turun, dan dalam kondisi pasar yang belum jelas arahnya, menerapkan strategi trading yang konservatif adalah pilihan yang lebih bijaksana.

Seperti yang sering dikatakan di dunia investasi: pasar mampu menahan gelombang, risiko sejati sering kali berasal dari keputusan impulsif investor.

$ETH $BTC $SOL