Ekosistem ApeCoin ($APE) mengalami terobosan besar, resmi mengumumkan bahwa token natifnya telah secara resmi diluncurkan di jaringan Solana pada 10 September. Langkah strategis ini tidak hanya menandai transformasi kunci APE dari token ekosistem NFT tunggal menjadi aset infrastruktur multirantai, tetapi juga menandakan bahwa pengaruhnya di bidang enkripsi cryptocurrency akan semakin meluas.
Dari segi teknis, jaringan Solana memberikan pengalaman baru bagi token APE dengan kinerja yang luar biasa. Dibandingkan dengan jaringan utama Ethereum, Solana dapat memproses hingga 65.000 transaksi per detik, dan biaya per transaksi hanya sekitar 0,00025 dolar. Keunggulan yang signifikan ini akan sangat mengurangi hambatan penggunaan APE dalam keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan perdagangan token non-fungible (NFT), serta menyediakan lingkungan yang ideal untuk skenario perdagangan frekuensi tinggi.
Perlu dicatat bahwa pertukaran terdesentralisasi (DEX) dalam ekosistem Solana seperti Raydium, telah mencapai volume perdagangan harian rata-rata sebesar 180 juta dolar AS. Bergabungnya APE diharapkan dapat dengan cepat terintegrasi ke dalam kolam likuiditas yang besar ini, secara efektif mendorong aktivitas perdagangan di blockchain.
Sementara itu, performa Solana baru-baru ini di bidang investasi institusi juga menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi perkembangan APE. Menurut data dari CoinShares, pada kuartal ketiga tahun 2025, dana yang masuk ke ekosistem DeFi Solana mencapai 177 juta USD, dan total akumulasi tahunan bahkan melampaui angka 1,2 miliar USD. Tren ini tidak diragukan lagi akan memberikan dampak positif bagi perkembangan APE di ekosistem Solana.
Penerapan lintas rantai kali ini tidak hanya menunjukkan visi ke depan tim ApeCoin, tetapi juga meletakkan dasar yang kuat untuk pertumbuhan nilai jangka panjang token APE. Dengan adanya kemajuan strategi multichain, APE diharapkan dapat memainkan keunggulan uniknya dalam ekosistem blockchain yang lebih luas, menciptakan lebih banyak nilai bagi pengguna dan investor.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
18 Suka
Hadiah
18
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
BearMarketBarber
· 17jam yang lalu
Rug Pull peringatan, Ye Gao jalan koin
Lihat AsliBalas0
LiquidityNinja
· 17jam yang lalu
Sol berjuang stasiun dibuka
Lihat AsliBalas0
AltcoinAnalyst
· 17jam yang lalu
Melihat indikator TVL secara keseluruhan, langkah APE ini patut diperhatikan dengan hati-hati, tetapi perhatikan risiko periode penguncian.
Ekosistem ApeCoin ($APE) mengalami terobosan besar, resmi mengumumkan bahwa token natifnya telah secara resmi diluncurkan di jaringan Solana pada 10 September. Langkah strategis ini tidak hanya menandai transformasi kunci APE dari token ekosistem NFT tunggal menjadi aset infrastruktur multirantai, tetapi juga menandakan bahwa pengaruhnya di bidang enkripsi cryptocurrency akan semakin meluas.
Dari segi teknis, jaringan Solana memberikan pengalaman baru bagi token APE dengan kinerja yang luar biasa. Dibandingkan dengan jaringan utama Ethereum, Solana dapat memproses hingga 65.000 transaksi per detik, dan biaya per transaksi hanya sekitar 0,00025 dolar. Keunggulan yang signifikan ini akan sangat mengurangi hambatan penggunaan APE dalam keuangan terdesentralisasi (DeFi) dan perdagangan token non-fungible (NFT), serta menyediakan lingkungan yang ideal untuk skenario perdagangan frekuensi tinggi.
Perlu dicatat bahwa pertukaran terdesentralisasi (DEX) dalam ekosistem Solana seperti Raydium, telah mencapai volume perdagangan harian rata-rata sebesar 180 juta dolar AS. Bergabungnya APE diharapkan dapat dengan cepat terintegrasi ke dalam kolam likuiditas yang besar ini, secara efektif mendorong aktivitas perdagangan di blockchain.
Sementara itu, performa Solana baru-baru ini di bidang investasi institusi juga menciptakan kondisi yang menguntungkan bagi perkembangan APE. Menurut data dari CoinShares, pada kuartal ketiga tahun 2025, dana yang masuk ke ekosistem DeFi Solana mencapai 177 juta USD, dan total akumulasi tahunan bahkan melampaui angka 1,2 miliar USD. Tren ini tidak diragukan lagi akan memberikan dampak positif bagi perkembangan APE di ekosistem Solana.
Penerapan lintas rantai kali ini tidak hanya menunjukkan visi ke depan tim ApeCoin, tetapi juga meletakkan dasar yang kuat untuk pertumbuhan nilai jangka panjang token APE. Dengan adanya kemajuan strategi multichain, APE diharapkan dapat memainkan keunggulan uniknya dalam ekosistem blockchain yang lebih luas, menciptakan lebih banyak nilai bagi pengguna dan investor.