Pendiri Ethereum, Vitalik, baru-baru ini menerbitkan dua posting blog yang memicu spekulasi tentang pemikirannya saat ini. Dari kedua artikel ini, tampaknya Vitalik tidak terlalu memperhatikan fluktuasi harga ETH.
Artikel pertama Vitalik membahas tentang "model cincin tahun" yang berkaitan dengan budaya dan politik. Ia menunjukkan bahwa sikap sebuah masyarakat terhadap hal-hal baru sering kali dipengaruhi oleh ide-ide yang sedang populer pada saat itu, sementara pandangan terhadap hal-hal lama lebih banyak dipengaruhi oleh bias status quo. Pola ini dapat menjelaskan banyak fenomena yang tampak kontradiktif, seperti regulasi yang longgar di Amerika dalam beberapa bidang tetapi ketat di bidang lainnya.
Vitalik berpendapat bahwa mengubah sikap suatu budaya terhadap hal-hal yang sudah ada adalah hal yang sulit. Sebaliknya, menciptakan pola perilaku baru dan berusaha membangun norma yang baik lebih praktis. Ini juga merupakan salah satu alasan mengapa cryptocurrency menarik baginya—ia menawarkan dasar teknologi dan budaya yang independen, yang memungkinkan untuk mencoba hal-hal baru tanpa terlalu dibatasi oleh prasangka yang sudah ada.
Dalam artikel kedua, Vitalik membahas masalah pendanaan barang publik. Dia berpendapat bahwa istilah "barang publik" mudah disalahartikan, dan menyarankan untuk menggunakan "sumber terbuka" sebagai penggantinya. Proyek sumber terbuka biasanya adalah barang publik, dan "sumber terbuka" memiliki definisi yang jelas, sehingga sulit disalahgunakan.
Vitalik menunjukkan bahwa bahkan dalam hal barang publik di ruang fisik, pemikiran sumber terbuka dapat berperan penting. Misalnya, cara paling efektif untuk meningkatkan kualitas udara secara global seringkali melibatkan penelitian dan pengembangan sumber terbuka. Dia percaya bahwa mengalihkan fokus dari "barang publik" ke "sumber terbuka" mungkin menjadi pilihan yang lebih baik.
Melalui dua artikel ini, kita dapat melihat bahwa Vitalik lebih memperhatikan perkembangan jangka panjang cryptocurrency dan teknologi blockchain, bukan fluktuasi pasar jangka pendek. Dia berharap dapat mendorong kemajuan di bidang ini melalui sumber terbuka dan inovasi, untuk menciptakan nilai yang lebih besar bagi masyarakat.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
11 Suka
Hadiah
11
6
Bagikan
Komentar
0/400
BankruptcyArtist
· 23jam yang lalu
Vitalik Buterin memiliki visi yang lebih besar
Lihat AsliBalas0
LidoStakeAddict
· 23jam yang lalu
Vitalik Buterin terlalu idealis ya~
Lihat AsliBalas0
MercilessHalal
· 23jam yang lalu
Vitalik Buterin就是Vitalik Buterin啊
Lihat AsliBalas0
SmartContractPlumber
· 23jam yang lalu
Keamanan di atas segalanya, mengubah kontrak lebih penting daripada mengubah harga.
Vitalik fokus pada pengembangan jangka panjang, harga ETH bukanlah perhatian utamanya.
Vitalik tidak terlalu peduli dengan harga ETH
Pendiri Ethereum, Vitalik, baru-baru ini menerbitkan dua posting blog yang memicu spekulasi tentang pemikirannya saat ini. Dari kedua artikel ini, tampaknya Vitalik tidak terlalu memperhatikan fluktuasi harga ETH.
Artikel pertama Vitalik membahas tentang "model cincin tahun" yang berkaitan dengan budaya dan politik. Ia menunjukkan bahwa sikap sebuah masyarakat terhadap hal-hal baru sering kali dipengaruhi oleh ide-ide yang sedang populer pada saat itu, sementara pandangan terhadap hal-hal lama lebih banyak dipengaruhi oleh bias status quo. Pola ini dapat menjelaskan banyak fenomena yang tampak kontradiktif, seperti regulasi yang longgar di Amerika dalam beberapa bidang tetapi ketat di bidang lainnya.
Vitalik berpendapat bahwa mengubah sikap suatu budaya terhadap hal-hal yang sudah ada adalah hal yang sulit. Sebaliknya, menciptakan pola perilaku baru dan berusaha membangun norma yang baik lebih praktis. Ini juga merupakan salah satu alasan mengapa cryptocurrency menarik baginya—ia menawarkan dasar teknologi dan budaya yang independen, yang memungkinkan untuk mencoba hal-hal baru tanpa terlalu dibatasi oleh prasangka yang sudah ada.
Dalam artikel kedua, Vitalik membahas masalah pendanaan barang publik. Dia berpendapat bahwa istilah "barang publik" mudah disalahartikan, dan menyarankan untuk menggunakan "sumber terbuka" sebagai penggantinya. Proyek sumber terbuka biasanya adalah barang publik, dan "sumber terbuka" memiliki definisi yang jelas, sehingga sulit disalahgunakan.
Vitalik menunjukkan bahwa bahkan dalam hal barang publik di ruang fisik, pemikiran sumber terbuka dapat berperan penting. Misalnya, cara paling efektif untuk meningkatkan kualitas udara secara global seringkali melibatkan penelitian dan pengembangan sumber terbuka. Dia percaya bahwa mengalihkan fokus dari "barang publik" ke "sumber terbuka" mungkin menjadi pilihan yang lebih baik.
Melalui dua artikel ini, kita dapat melihat bahwa Vitalik lebih memperhatikan perkembangan jangka panjang cryptocurrency dan teknologi blockchain, bukan fluktuasi pasar jangka pendek. Dia berharap dapat mendorong kemajuan di bidang ini melalui sumber terbuka dan inovasi, untuk menciptakan nilai yang lebih besar bagi masyarakat.