Pendiri bersama Ethereum Joe Lubin baru-baru ini mencapai serangkaian kemajuan signifikan. Dia menjadi ketua SharpLink Gaming dan sedang bernegosiasi dengan dana kekayaan negara untuk membangun infrastruktur keuangan di atas Ethereum. Selain itu, Komisi Sekuritas dan Bursa AS mencabut gugatan terhadap perusahaannya ConsenSys, membersihkan hambatan regulasi untuk rencana yang lebih besar.
Perjalanan cryptocurrency Lubin dimulai di Laboratorium Robotika Princeton, ruang perdagangan Goldman Sachs, dan studio musik Jamaika. Dia mengambil pendekatan sistematis: pertama membangun infrastruktur, lalu mendorong penerapan.
Dari Goldman Sachs ke Jamaika
Kisah cryptocurrency Joe Lubin berasal dari pengalaman pribadinya dengan bencana keuangan, bukan dari keyakinan ideologis.
Pada 11 September 2001, Lubin yang saat itu menjabat sebagai wakil presiden teknis di divisi manajemen kekayaan pribadi Goldman Sachs menyaksikan serangan di Menara Kembar. Tujuh tahun kemudian, ia juga menyaksikan krisis keuangan global dari dalam Wall Street.
Menghadapi peristiwa-peristiwa ini, Lubin membuat pilihan yang tidak biasa. Dia tidak mendalami keuangan tradisional, melainkan pergi ke Jamaika untuk membuat musik.
Ini bukan krisis paruh baya. Sistem keuangan telah menunjukkan kerentanan dua kali dalam sepuluh tahun, dan Lubin kebetulan berada di lokasi kedua kali tersebut.
Jalannya dia memasuki Goldman Sachs cukup tradisional. Gelar di bidang Teknik Elektro dan Ilmu Komputer dari Universitas Princeton, tiga tahun mengelola laboratorium robotika dan sistem pakar, meneliti visi mesin dan mobil otonom. Setelah itu, mengembangkan robot bergerak otonom di perusahaan Vision Applications, lalu masuk ke bidang keuangan melalui konsultasi perangkat lunak.
Akhir 90-an, Lubin berdiri di persimpangan yang didambakan oleh para ahli teknologi yang ambisius—perpaduan antara teknologi dan dana besar. Teman sekamarnya di Princeton, Michael Novogratz, juga memiliki pengalaman serupa di bidang keuangan tradisional.
Namun, gedung-gedung tinggi runtuh, pasar anjlok, Lubin percaya bahwa jalan yang dapat diprediksi ini tidak layak untuk diikuti.
Setelah kecewa dengan keuangan tradisional, Lubin dan pacarnya pindah ke Jamaika dan menjadi produser musik.
Namun, cerita selanjutnya tidak terdengar seperti pensiun, lebih mirip dengan survei lapangan.
Temukan Bitcoin
Pada tahun 2009, Lubin secara kebetulan membaca buku putih Bitcoin saat mengembangkan perangkat lunak musik di lingkaran musik dancehall Jamaika.
Dia kemudian mengenang: "Ketika saya pertama kali bersentuhan dengan teknologi ini, saya mengalami 'momen Bitcoin' yang dialami oleh banyak orang: ini memiliki potensi untuk mengubah segalanya."
Momen Bitcoin Lubin berbeda dengan kisah transformasi cryptocurrency yang khas. Dia bersemangat tentang solusi rekayasa untuk masalah sistemik, bukan idealisme liberal atau spekulasi finansial.
Krisis keuangan 2008 menunjukkan bagaimana lembaga keuangan terpusat dapat memperbesar risiko ke seluruh ekonomi. Bitcoin menawarkan alternatif: sistem mata uang tanpa lembaga perantara, yang baru saja membuktikan bahwa mereka tidak dapat diandalkan.
Selama empat tahun ke depan, Lubin terus mengumpulkan Bitcoin, saat itu sebagian besar orang di dunia keuangan meremehkannya. Dia tidak membangun komunitas atau melakukan promosi, melainkan belajar.
Pada Januari 2014, segalanya berubah.
Pertemuan Ethereum
"Pada November 2013, Vitalik Buterin menulis draf awal buku putih Ethereum. Pada 1 Januari 2014, saya berdiskusi dengan Vitalik tentang proyek ini dan menerima salinannya. Itu adalah momen Ethereum saya. Saya sepenuhnya terlibat," katanya.
Vitalik membayangkan sebuah blockchain yang dapat diprogram tidak hanya untuk transfer nilai. Lubin, dengan latar belakang robotika dan sistem otonom, memahami maknanya.
Beberapa bulan kemudian, Lubin akan memposisikan dirinya sebagai arsitek bisnis Ethereum. Vitalik bertanggung jawab atas visi teknis, sementara Lubin bertanggung jawab untuk mengubah buku putih menjadi operasi sistem yang dapat dijalankan.
Proses ini penuh drama. Pada 7 Juni 2014, tim pendiri Ethereum berkumpul di Zug, Swiss, untuk merencanakan pembangunan Ethereum sebagai perusahaan yang menguntungkan. Namun, faktor politik internal terlibat. Setelah diskusi pribadi, Vitalik mengumumkan bahwa Charles Hoskinson dan Steven Chetrit keluar, dan Ethereum akan menjadi yayasan nirlaba.
Lubin dan yang lainnya menyebutnya "pernikahan merah", merujuk pada adegan pengkhianatan dalam "Game of Thrones". Bagi Lubin, ini bukanlah sebuah kemunduran, melainkan sebuah kesempatan.
Yayasan Ethereum akan fokus pada pengembangan protokol. Sementara itu, yang lain perlu membangun infrastruktur komersial agar Ethereum dapat digunakan oleh perusahaan dan lembaga.
Membangun tumpukan infrastruktur
ConsenSys didirikan pada bulan Oktober 2014, diluncurkan bersamaan dengan jaringan utama Ethereum. Metode Lubin bersifat sistematis: membangun semua infrastruktur yang diperlukan untuk menjadikan Ethereum sebagai dasar sistem keuangan.
ConsenSys tidak mempertaruhkan satu aplikasi saja, melainkan menginkubasi proyek yang mencakup seluruh tumpukan Ethereum:
Infrastruktur: Infura menyediakan akses API ke node Ethereum, sebagian besar aplikasi keuangan terdesentralisasi (DeFi) bergantung pada operasinya.
Antarmuka Pengguna: MetaMask menjadi pintu masuk utama bagi jutaan orang untuk mengakses aplikasi Ethereum.
Alat Pengembang: Truffle Suite menjadi standar untuk pengembangan Ethereum.
Solusi Perusahaan: Kaleido menyediakan blockchain sebagai layanan untuk perusahaan, memenuhi kebutuhan pembangunan internal.
Lubin menggambarkan tahap awal sebagai "inkubator yang kacau", yang melahirkan lebih dari 50 perusahaan. Para kritikus berpendapat bahwa itu kurang fokus, sementara Lubin menyebutnya sebagai pembangunan ekosistem.
Metode ini mencerminkan latar belakang rekayasa dia. Di bidang robotika, Anda perlu membangun sistem persepsi, sistem pemrosesan, sistem eksekusi, dan protokol koordinasi. Lubin menerapkan pemikiran sistemik yang serupa pada Ethereum.
Teori Desentralisasi Bertahap
Kerangka filosofi di mana Lubin menggunakan entitas terpusat untuk membangun sistem terdesentralisasi disebut "desentralisasi bertahap".
Konsep ini menyelesaikan masalah praktis: bagaimana memulai jaringan terdesentralisasi ketika koordinasi terdesentralisasi itu sendiri sudah sulit?
Strategi Lubin adalah: mulai dari sentralisasi, membangun infrastruktur, dan kemudian secara bertahap menyerahkan kendali kepada komunitas seiring kematangan teknologi.
Strategi ini telah mencapai berbagai tingkat keberhasilan dalam proyek ConsenSys. Truffle Suite menjadi proyek sumber terbuka yang dikembangkan oleh komunitas. ConsenSys telah memisahkan puluhan proyek menjadi entitas independen, termasuk Gnosis, mengurangi kontrol langsung terhadap ekosistemnya.
Namun, transformasi belum selesai. MetaMask masih terutama dikendalikan oleh ConsenSys, sementara Infura meskipun telah membahas rencana distribusi node terdesentralisasi, tetapi tidak ada jadwal konkret.
"Membiarkan entitas dengan cara organisasi yang tetap mencoba membangun entitas dengan cara organisasi yang berbeda, itu sendiri tidak salah," dia berargumen.
Filosofi ini memungkinkan ConsenSys untuk membangun infrastruktur Ethereum tanpa terjerat dalam perdebatan tata kelola atau politik komunitas. Ini juga menjadikan Lubin sebagai koordinator ekosistem bisnis Ethereum, sambil menjaga jarak dari tata kelola protokol.
Kemenangan Regulasi
Pada bulan Februari 2025, Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) setuju untuk mencabut gugatan terhadap ConsenSys. Kasus ini menuduh ConsenSys telah menghasilkan lebih dari 250 juta dolar melalui layanan staking dan pertukaran MetaMask, melanggar undang-undang sekuritas.
ConsenSys mengajukan gugatan balik pada April 2024, berargumen bahwa menganggap ETH sebagai sekuritas akan mengkriminalisasi perilaku penggunaan jaringan dasar.
SEC di bawah panduan "arah baru" yang dipimpin pemerintah telah membatalkan kasus tersebut, tanpa denda atau syarat tambahan. Lubin mengatakan: "Sekarang kita bisa 100% fokus pada pembangunan. Tahun 2025 akan menjadi tahun terbaik bagi Ethereum dan ConsenSys."
SharpLink Trading
Pada bulan Mei 2025, perusahaan pemasaran afiliasi kasino online SharpLink Gaming mengumumkan penggalangan dana swasta sebesar $425 juta untuk membangun gudang Ethereum. Joe Lubin menjadi ketua dewan.
Perbandingan dengan Michael Saylor segera muncul.
Mirip dengan MicroStrategy milik Saylor, SharpLink menggunakan strategi kas perusahaan untuk melakukan taruhan besar pada enkripsi. Seperti Saylor, Lubin memposisikan dirinya sebagai sosok publik yang diadopsi oleh institusi.
Harga saham SharpLink melonjak lebih dari 400% setelah pengumuman, dan telah meningkat lebih dari 900% dalam sebulan terakhir. Daftar partisipan termasuk perusahaan modal ventura kripto terkenal: ParaFi Capital, Electric Capital, Pantera Capital, Arrington Capital, Galaxy Digital, Republic Digital.
Lubin telah mengajukan tambahan pendanaan sebesar 1 miliar dolar untuk SharpLink, di mana "hampir seluruhnya" akan digunakan untuk membeli Ether. Jika berhasil, ini akan menciptakan salah satu kas cryptocurrency perusahaan terbesar.
Model ini mewakili utilitas yang positif, bukan spekulasi yang pasif.
Pernyataan Dana Kedaulatan
Perdagangan SharpLink mungkin hanya menjadi awal dari aksi yang lebih besar.
Lubin baru-baru ini menyatakan dalam sebuah podcast bahwa ConsenSys sedang bernegosiasi dengan "sebuah negara yang sangat besar" mengenai dana kekayaan sovereign dan bank-bank utama untuk membangun infrastruktur dalam ekosistem Ethereum.
Dia menolak untuk mengungkapkan negara tertentu. Menurut laporan, fokus dari diskusi ini adalah membangun infrastruktur institusi untuk ekosistem Ethereum, termasuk protokol lapisan satu dan solusi lapisan dua yang disesuaikan.
Jika benar, ini akan memvalidasi taruhan Lubin selama sepuluh tahun pada infrastruktur Ethereum. Ini juga akan membedakan Ethereum dari cryptocurrency lainnya: sebagai lapisan dasar sistem keuangan negara.
Kesempatan ini bertepatan dengan transisi mata uang digital bank sentral (CBDC) dari tahap eksperimen ke tahap implementasi. Pemerintah di seluruh dunia memerlukan infrastruktur mata uang yang dapat diprogram, dan Ethereum memiliki ekosistem pengembang dan alat kelembagaan yang paling matang.
Lubin percaya ini adalah kemajuan yang logis: "Ethereum memiliki keunggulan unik dalam penambatan sistem keuangan global tahap berikutnya."
Pandangan
Lubin yang berusia 61 tahun mengelola sebuah kekaisaran enkripsi yang dibangun di sekitar alat untuk membuat Ethereum benar-benar dapat digunakan. Karya terpenting ConsenSys adalah MetaMask—sebuah dompet browser yang telah menjadi pintu gerbang bagi jutaan orang untuk mengakses DeFi.
Tanpa MetaMask, ekosistem Ethereum mungkin tetap terbatas pada bidang pengembang. Perusahaan ini juga menginkubasi puluhan proyek lainnya, dari infrastruktur node kunci Infura hingga alat pengembangan Truffle.
ConsenSys membentuk tim yang unik: pengusaha dengan pemikiran insinyur, arsitek protokol yang memahami bisnis, serta ahli perusahaan yang dapat menerjemahkan konsep blockchain untuk dewan perusahaan besar.
Kemenangan SEC menghilangkan ketidakpastian regulasi pada produk inti ConsenSys. Transaksi SharpLink Vault menyediakan alat pasar terbuka untuk adopsi institusional Ethereum. Jika diskusi dana kedaulatan menjadi kenyataan, Ethereum mungkin akan diposisikan sebagai infrastruktur sistem keuangan negara.
Visi Lubin tidak terbatas pada aplikasi keuangan, tetapi untuk sepenuhnya mentransformasi arsitektur internet—sebuah web yang terdesentralisasi (Web 3.0), di mana pengguna memiliki data mereka sendiri, aplikasi menolak sensor, dan nilai ekonomi mengalir langsung antara pencipta dan konsumen.
Dia menjelaskan: "Pengusaha dan ahli teknologi berbondong-bondong memasuki ekosistem untuk membangun web terdesentralisasi, Web 3.0. Begitu Anda melihat dampak mendalam dari blockchain, Anda tidak bisa mengabaikannya. Setiap gelombang kegemaran baru akan membawa lebih banyak dan lebih besar pembangun dan kelompok pengguna. Bagi orang-orang ini, tidak ada jalan kembali."
Tindakan terbarunya menunjukkan bahwa visi ini sedang beralih dari teori ke praktik.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
20 Suka
Hadiah
20
3
Bagikan
Komentar
0/400
zkProofInThePudding
· 07-19 21:08
Dari bank besar ke musisi hingga dunia kripto, Zhenye
Lihat AsliBalas0
RetailTherapist
· 07-18 00:52
Ternyata setelah berjam-jam, dia juga anak Goldman Sachs.
"Bapak" Ethereum Joe Lubin: Dari Goldman Sachs ke Jalur Enkripsi Web3
Jalan Enkripsi "Bapa Ethereum" Joe Lubin
Pendahuluan
Pendiri bersama Ethereum Joe Lubin baru-baru ini mencapai serangkaian kemajuan signifikan. Dia menjadi ketua SharpLink Gaming dan sedang bernegosiasi dengan dana kekayaan negara untuk membangun infrastruktur keuangan di atas Ethereum. Selain itu, Komisi Sekuritas dan Bursa AS mencabut gugatan terhadap perusahaannya ConsenSys, membersihkan hambatan regulasi untuk rencana yang lebih besar.
Perjalanan cryptocurrency Lubin dimulai di Laboratorium Robotika Princeton, ruang perdagangan Goldman Sachs, dan studio musik Jamaika. Dia mengambil pendekatan sistematis: pertama membangun infrastruktur, lalu mendorong penerapan.
Dari Goldman Sachs ke Jamaika
Kisah cryptocurrency Joe Lubin berasal dari pengalaman pribadinya dengan bencana keuangan, bukan dari keyakinan ideologis.
Pada 11 September 2001, Lubin yang saat itu menjabat sebagai wakil presiden teknis di divisi manajemen kekayaan pribadi Goldman Sachs menyaksikan serangan di Menara Kembar. Tujuh tahun kemudian, ia juga menyaksikan krisis keuangan global dari dalam Wall Street.
Menghadapi peristiwa-peristiwa ini, Lubin membuat pilihan yang tidak biasa. Dia tidak mendalami keuangan tradisional, melainkan pergi ke Jamaika untuk membuat musik.
Ini bukan krisis paruh baya. Sistem keuangan telah menunjukkan kerentanan dua kali dalam sepuluh tahun, dan Lubin kebetulan berada di lokasi kedua kali tersebut.
Jalannya dia memasuki Goldman Sachs cukup tradisional. Gelar di bidang Teknik Elektro dan Ilmu Komputer dari Universitas Princeton, tiga tahun mengelola laboratorium robotika dan sistem pakar, meneliti visi mesin dan mobil otonom. Setelah itu, mengembangkan robot bergerak otonom di perusahaan Vision Applications, lalu masuk ke bidang keuangan melalui konsultasi perangkat lunak.
Akhir 90-an, Lubin berdiri di persimpangan yang didambakan oleh para ahli teknologi yang ambisius—perpaduan antara teknologi dan dana besar. Teman sekamarnya di Princeton, Michael Novogratz, juga memiliki pengalaman serupa di bidang keuangan tradisional.
Namun, gedung-gedung tinggi runtuh, pasar anjlok, Lubin percaya bahwa jalan yang dapat diprediksi ini tidak layak untuk diikuti.
Setelah kecewa dengan keuangan tradisional, Lubin dan pacarnya pindah ke Jamaika dan menjadi produser musik.
Namun, cerita selanjutnya tidak terdengar seperti pensiun, lebih mirip dengan survei lapangan.
Temukan Bitcoin
Pada tahun 2009, Lubin secara kebetulan membaca buku putih Bitcoin saat mengembangkan perangkat lunak musik di lingkaran musik dancehall Jamaika.
Dia kemudian mengenang: "Ketika saya pertama kali bersentuhan dengan teknologi ini, saya mengalami 'momen Bitcoin' yang dialami oleh banyak orang: ini memiliki potensi untuk mengubah segalanya."
Momen Bitcoin Lubin berbeda dengan kisah transformasi cryptocurrency yang khas. Dia bersemangat tentang solusi rekayasa untuk masalah sistemik, bukan idealisme liberal atau spekulasi finansial.
Krisis keuangan 2008 menunjukkan bagaimana lembaga keuangan terpusat dapat memperbesar risiko ke seluruh ekonomi. Bitcoin menawarkan alternatif: sistem mata uang tanpa lembaga perantara, yang baru saja membuktikan bahwa mereka tidak dapat diandalkan.
Selama empat tahun ke depan, Lubin terus mengumpulkan Bitcoin, saat itu sebagian besar orang di dunia keuangan meremehkannya. Dia tidak membangun komunitas atau melakukan promosi, melainkan belajar.
Pada Januari 2014, segalanya berubah.
Pertemuan Ethereum
"Pada November 2013, Vitalik Buterin menulis draf awal buku putih Ethereum. Pada 1 Januari 2014, saya berdiskusi dengan Vitalik tentang proyek ini dan menerima salinannya. Itu adalah momen Ethereum saya. Saya sepenuhnya terlibat," katanya.
Vitalik membayangkan sebuah blockchain yang dapat diprogram tidak hanya untuk transfer nilai. Lubin, dengan latar belakang robotika dan sistem otonom, memahami maknanya.
Beberapa bulan kemudian, Lubin akan memposisikan dirinya sebagai arsitek bisnis Ethereum. Vitalik bertanggung jawab atas visi teknis, sementara Lubin bertanggung jawab untuk mengubah buku putih menjadi operasi sistem yang dapat dijalankan.
Proses ini penuh drama. Pada 7 Juni 2014, tim pendiri Ethereum berkumpul di Zug, Swiss, untuk merencanakan pembangunan Ethereum sebagai perusahaan yang menguntungkan. Namun, faktor politik internal terlibat. Setelah diskusi pribadi, Vitalik mengumumkan bahwa Charles Hoskinson dan Steven Chetrit keluar, dan Ethereum akan menjadi yayasan nirlaba.
Lubin dan yang lainnya menyebutnya "pernikahan merah", merujuk pada adegan pengkhianatan dalam "Game of Thrones". Bagi Lubin, ini bukanlah sebuah kemunduran, melainkan sebuah kesempatan.
Yayasan Ethereum akan fokus pada pengembangan protokol. Sementara itu, yang lain perlu membangun infrastruktur komersial agar Ethereum dapat digunakan oleh perusahaan dan lembaga.
Membangun tumpukan infrastruktur
ConsenSys didirikan pada bulan Oktober 2014, diluncurkan bersamaan dengan jaringan utama Ethereum. Metode Lubin bersifat sistematis: membangun semua infrastruktur yang diperlukan untuk menjadikan Ethereum sebagai dasar sistem keuangan.
ConsenSys tidak mempertaruhkan satu aplikasi saja, melainkan menginkubasi proyek yang mencakup seluruh tumpukan Ethereum:
Lubin menggambarkan tahap awal sebagai "inkubator yang kacau", yang melahirkan lebih dari 50 perusahaan. Para kritikus berpendapat bahwa itu kurang fokus, sementara Lubin menyebutnya sebagai pembangunan ekosistem.
Metode ini mencerminkan latar belakang rekayasa dia. Di bidang robotika, Anda perlu membangun sistem persepsi, sistem pemrosesan, sistem eksekusi, dan protokol koordinasi. Lubin menerapkan pemikiran sistemik yang serupa pada Ethereum.
Teori Desentralisasi Bertahap
Kerangka filosofi di mana Lubin menggunakan entitas terpusat untuk membangun sistem terdesentralisasi disebut "desentralisasi bertahap".
Konsep ini menyelesaikan masalah praktis: bagaimana memulai jaringan terdesentralisasi ketika koordinasi terdesentralisasi itu sendiri sudah sulit?
Strategi Lubin adalah: mulai dari sentralisasi, membangun infrastruktur, dan kemudian secara bertahap menyerahkan kendali kepada komunitas seiring kematangan teknologi.
Strategi ini telah mencapai berbagai tingkat keberhasilan dalam proyek ConsenSys. Truffle Suite menjadi proyek sumber terbuka yang dikembangkan oleh komunitas. ConsenSys telah memisahkan puluhan proyek menjadi entitas independen, termasuk Gnosis, mengurangi kontrol langsung terhadap ekosistemnya.
Namun, transformasi belum selesai. MetaMask masih terutama dikendalikan oleh ConsenSys, sementara Infura meskipun telah membahas rencana distribusi node terdesentralisasi, tetapi tidak ada jadwal konkret.
"Membiarkan entitas dengan cara organisasi yang tetap mencoba membangun entitas dengan cara organisasi yang berbeda, itu sendiri tidak salah," dia berargumen.
Filosofi ini memungkinkan ConsenSys untuk membangun infrastruktur Ethereum tanpa terjerat dalam perdebatan tata kelola atau politik komunitas. Ini juga menjadikan Lubin sebagai koordinator ekosistem bisnis Ethereum, sambil menjaga jarak dari tata kelola protokol.
Kemenangan Regulasi
Pada bulan Februari 2025, Komisi Sekuritas dan Bursa Amerika Serikat (SEC) setuju untuk mencabut gugatan terhadap ConsenSys. Kasus ini menuduh ConsenSys telah menghasilkan lebih dari 250 juta dolar melalui layanan staking dan pertukaran MetaMask, melanggar undang-undang sekuritas.
ConsenSys mengajukan gugatan balik pada April 2024, berargumen bahwa menganggap ETH sebagai sekuritas akan mengkriminalisasi perilaku penggunaan jaringan dasar.
SEC di bawah panduan "arah baru" yang dipimpin pemerintah telah membatalkan kasus tersebut, tanpa denda atau syarat tambahan. Lubin mengatakan: "Sekarang kita bisa 100% fokus pada pembangunan. Tahun 2025 akan menjadi tahun terbaik bagi Ethereum dan ConsenSys."
SharpLink Trading
Pada bulan Mei 2025, perusahaan pemasaran afiliasi kasino online SharpLink Gaming mengumumkan penggalangan dana swasta sebesar $425 juta untuk membangun gudang Ethereum. Joe Lubin menjadi ketua dewan.
Perbandingan dengan Michael Saylor segera muncul.
Mirip dengan MicroStrategy milik Saylor, SharpLink menggunakan strategi kas perusahaan untuk melakukan taruhan besar pada enkripsi. Seperti Saylor, Lubin memposisikan dirinya sebagai sosok publik yang diadopsi oleh institusi.
Harga saham SharpLink melonjak lebih dari 400% setelah pengumuman, dan telah meningkat lebih dari 900% dalam sebulan terakhir. Daftar partisipan termasuk perusahaan modal ventura kripto terkenal: ParaFi Capital, Electric Capital, Pantera Capital, Arrington Capital, Galaxy Digital, Republic Digital.
Lubin telah mengajukan tambahan pendanaan sebesar 1 miliar dolar untuk SharpLink, di mana "hampir seluruhnya" akan digunakan untuk membeli Ether. Jika berhasil, ini akan menciptakan salah satu kas cryptocurrency perusahaan terbesar.
Model ini mewakili utilitas yang positif, bukan spekulasi yang pasif.
Pernyataan Dana Kedaulatan
Perdagangan SharpLink mungkin hanya menjadi awal dari aksi yang lebih besar.
Lubin baru-baru ini menyatakan dalam sebuah podcast bahwa ConsenSys sedang bernegosiasi dengan "sebuah negara yang sangat besar" mengenai dana kekayaan sovereign dan bank-bank utama untuk membangun infrastruktur dalam ekosistem Ethereum.
Dia menolak untuk mengungkapkan negara tertentu. Menurut laporan, fokus dari diskusi ini adalah membangun infrastruktur institusi untuk ekosistem Ethereum, termasuk protokol lapisan satu dan solusi lapisan dua yang disesuaikan.
Jika benar, ini akan memvalidasi taruhan Lubin selama sepuluh tahun pada infrastruktur Ethereum. Ini juga akan membedakan Ethereum dari cryptocurrency lainnya: sebagai lapisan dasar sistem keuangan negara.
Kesempatan ini bertepatan dengan transisi mata uang digital bank sentral (CBDC) dari tahap eksperimen ke tahap implementasi. Pemerintah di seluruh dunia memerlukan infrastruktur mata uang yang dapat diprogram, dan Ethereum memiliki ekosistem pengembang dan alat kelembagaan yang paling matang.
Lubin percaya ini adalah kemajuan yang logis: "Ethereum memiliki keunggulan unik dalam penambatan sistem keuangan global tahap berikutnya."
Pandangan
Lubin yang berusia 61 tahun mengelola sebuah kekaisaran enkripsi yang dibangun di sekitar alat untuk membuat Ethereum benar-benar dapat digunakan. Karya terpenting ConsenSys adalah MetaMask—sebuah dompet browser yang telah menjadi pintu gerbang bagi jutaan orang untuk mengakses DeFi.
Tanpa MetaMask, ekosistem Ethereum mungkin tetap terbatas pada bidang pengembang. Perusahaan ini juga menginkubasi puluhan proyek lainnya, dari infrastruktur node kunci Infura hingga alat pengembangan Truffle.
ConsenSys membentuk tim yang unik: pengusaha dengan pemikiran insinyur, arsitek protokol yang memahami bisnis, serta ahli perusahaan yang dapat menerjemahkan konsep blockchain untuk dewan perusahaan besar.
Kemenangan SEC menghilangkan ketidakpastian regulasi pada produk inti ConsenSys. Transaksi SharpLink Vault menyediakan alat pasar terbuka untuk adopsi institusional Ethereum. Jika diskusi dana kedaulatan menjadi kenyataan, Ethereum mungkin akan diposisikan sebagai infrastruktur sistem keuangan negara.
Visi Lubin tidak terbatas pada aplikasi keuangan, tetapi untuk sepenuhnya mentransformasi arsitektur internet—sebuah web yang terdesentralisasi (Web 3.0), di mana pengguna memiliki data mereka sendiri, aplikasi menolak sensor, dan nilai ekonomi mengalir langsung antara pencipta dan konsumen.
Dia menjelaskan: "Pengusaha dan ahli teknologi berbondong-bondong memasuki ekosistem untuk membangun web terdesentralisasi, Web 3.0. Begitu Anda melihat dampak mendalam dari blockchain, Anda tidak bisa mengabaikannya. Setiap gelombang kegemaran baru akan membawa lebih banyak dan lebih besar pembangun dan kelompok pengguna. Bagi orang-orang ini, tidak ada jalan kembali."
Tindakan terbarunya menunjukkan bahwa visi ini sedang beralih dari teori ke praktik.