Aset Kripto: sebuah dunia baru yang sedang dijelajahi

Aset Kripto dapat diibaratkan sebagai sebuah planet baru yang sedang dijajah.

Banyak kritikus melihatnya sebagai tempat yang tandus dan tidak berharga, bahkan menganggapnya hanya sebagai kasino kotor. Namun, para optimis melihat potensi dari tanah yang belum dijelajahi ini: sebuah tempat di mana sistem keuangan yang lebih maju dan platform internet dapat dibangun.

Pendatang baru bervariasi, ada petualang yang tertarik pada teknologi mutakhir, dan ada juga beberapa spekulan yang berperilaku tidak baik. Inovator dan peneliti tertarik pada kemungkinan baru, sementara orang biasa, terutama mereka yang terpinggirkan dalam sistem lama, juga bergabung dengan mereka.

Tata kelola masih berada pada tahap yang tidak pasti, beberapa daerah melarang warganya untuk pergi ke dunia baru ini, sementara daerah lain sedang berusaha menemukan pijakan di dunia baru ini.

Sejarah dunia baru ini telah ditandai oleh siklus spekulasi dan perburuan, yang membuat banyak orang meragukan arah masa depannya. Histeria spekulasi aset kripto saat ini hanyalah sebuah proses yang dimulai sendiri. Seperti demam emas tahun 1849 yang mengubah San Francisco dari sebuah desa yang tenang menjadi pelabuhan utama (yang akhirnya menjadi pusat inovasi teknologi), gejolak aset kripto saat ini juga menarik para pemukim dan mendorong pembangunan infrastruktur, mengubahnya dari tempat yang tandus menjadi sebuah peradaban kripto yang makmur.

Dunia enkripsi yang baru telah lahir. Bitcoin adalah pemukim pertama, sementara beberapa bursa memungkinkan Anda untuk dengan mudah berkelana di dunia ini. Ethereum telah menjadi kota terbesar, di mana beberapa bursa terdesentralisasi adalah alat transportasi terbaik...

Mengapa kita memilih enkripsi?

Tinggal di dunia baru jelas membutuhkan upaya besar. Tapi apakah ini benar-benar sepadan?

Di tempat di mana sistem yang ada gagal, kita sangat membutuhkan sistem hak milik yang baru. Bitcoin, Ethereum, dan stablecoin telah diterapkan secara global, terutama di negara-negara seperti Argentina, Turki, dan Ukraina, di mana mereka diterima secara luas oleh masyarakat umum.

Meskipun banyak orang masih menunggu "aplikasi pembunuh" enkripsi itu, sebenarnya itu sudah datang. Hanya saja, bagi mereka yang hidup di dunia pertama, perubahan ini mungkin tidak begitu mudah terlihat. Jika Anda bertanya kepada seseorang dari Argentina tentang pertanyaan enkripsi, mereka akan tanpa ragu memberi tahu Anda tentang kegunaannya. Hari ini, Aset Kripto tidak hanya menjadi alat yang berguna, tetapi juga telah menjadi pasar kelas atas yang spekulatif. Ini sedang berkembang pesat dan menjadi contoh inovasi destruktif ala Christensen yang semakin berguna bagi lebih banyak orang.

Koin hanya aplikasi "killer" pertama, dan itu tidak akan menjadi yang terakhir. Aset Kripto akan melahirkan seperangkat layanan keuangan kripto yang lebih transparan, dapat diprogram, dan terbuka. Ini adalah solusi yang lebih murah, lebih mudah, dan lebih inklusif bagi mereka yang tidak dapat menggunakan layanan perbankan karena biaya yang tinggi, atau yang tidak mempercayai sistem perbankan yang semakin terpusat. Kami melihat pembayaran stablecoin dengan cepat muncul, dan pinjaman juga dapat diperoleh melalui pengkodean sederhana daripada prosedur perbankan atau broker yang rumit. Risiko sistemik bahkan dapat dikurangi melalui pelacakan global jaminan.

Melihat ke depan, seiring dengan ekspansi infrastruktur enkripsi, kita dapat memprediksi bahwa aplikasi konsumen baru akan menjadi mungkin. Kreator akan memiliki lebih banyak hak dalam karya mereka, sementara pengguna juga akan lebih baik mengendalikan identitas mereka.

Dari sudut pandang yang lebih makro, dunia baru ini memberikan kita kesempatan untuk merombak sistem yang ada, meningkatkan menjadi sistem yang lebih maju dan lebih fleksibel. Enkripsi tidak hanya dapat melakukan ini untuk mata uang, keuangan, dan aset digital, tetapi juga dapat melakukan segala hal yang dilakukan internet untuk informasi dan media.

Yang lebih penting, enkripsi menyediakan cara untuk melawan dunia yang semakin terpusat. Dalam dunia di mana "besar" menjadi arus utama, kita perlahan-lahan kehilangan perhatian terhadap individu dan kekuatan yang beragam. Dengan mempromosikan kekuatan kecil dan beragam untuk bekerja sama, enkripsi menjadi kekuatan penting melawan konsentrasi kekuasaan, menjadi kekuatan yang mendorong kebebasan, melindungi kita dari kontrol perusahaan besar dan pemerintah besar.

Spekulasi dan Aset Kripto

Meskipun Aset Kripto memiliki keunggulannya, apakah sifat spekulatifnya benar-benar diperlukan? Faktanya, spekulasi tidak hanya diperlukan, tetapi juga dapat menghasilkan nilai yang sangat besar.

Investasi spekulatif adalah dasar dari revolusi teknologi. Dari kebangkitan telekomunikasi dan internet hingga dominasi kereta api, listrik, dan mobil, terobosan teknologi sering kali saling terkait dengan spekulasi dan gelembung aset. Seperti yang dicatat secara rinci oleh Carlota Perez, mereka menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan dalam proses menuju penerimaan arus utama. Di bidang Aset Kripto, spekulasi mendorong perhatian dan pemahaman orang, aliran investasi, pengumpulan talenta, pembangunan infrastruktur, penelitian akademis, dan penerimaan perusahaan yang sudah ada.

Lebih lanjut, ada hubungan yang lebih dalam antara spekulasi dan Aset Kripto: itu adalah "Hello World" dari hak atas aset digital. Ketika orang memiliki kesempatan untuk menciptakan aset langka, mereka cenderung untuk berdagang. Berikan sekelompok anak-anak beberapa kartu Pokémon, lalu lihat apa yang terjadi. Nilai sejati dari sistem hak milik baru terletak pada kemampuan untuk merekam transfer kepemilikan dengan andal, yang juga merupakan alasan mengapa orang akan mulai mencoba dan mengujinya secara alami. Jika sistem baru ini belum diakui secara luas, ia dapat menuju masa depan yang beragam, di mana fluktuasi harga dan aktivitas perdagangan akan tampak lebih bersifat spekulatif.

Ingatlah bahwa pada tahap awal Bitcoin, orang-orang percaya bahwa suatu hari ia akan mencapai status dan nilai yang sah seperti hari ini, itu benar-benar omong kosong. Saya menyaksikan dengan mata kepala saya sendiri para peserta awal dengan gembira melakukan penambangan, berkontribusi, dan bereksperimen, bahkan membeli pizza. Kini, lebih dari sepuluh tahun telah berlalu, Bitcoin dan aset kripto lainnya seperti Ethereum sedang secara bertahap bertransformasi dari barang spekulatif menjadi komoditas global.

Spekulasi juga memainkan peran kunci dalam proses di mana Aset Kripto menjadi sistem keuangan terdesentralisasi. Banyak produk keuangan memiliki "nilai praktis" yang jelas bagi satu pihak dalam transaksi, tetapi memerlukan spekulasi untuk memenuhi kebutuhan pihak lainnya. Misalnya, seseorang mungkin memerlukan hipotek 30 tahun untuk membeli rumah, tetapi tidak memiliki kebutuhan bawaan untuk menyediakan pinjaman selama 30 tahun tersebut. Sistem keuangan modern kita berfungsi untuk mengatur kebutuhan praktis semacam ini dengan kebutuhan hasil keuangan yang lebih abstrak. Di bidang Aset Kripto, sedang dibangun sistem serupa yang mencakup pedagang spekulatif, penyedia infrastruktur, pembuat pasar, pencari MEV, pembangun blockchain, protokol DeFi, penerbit stablecoin, dan arbitrase di bursa terdesentralisasi. Membangun pasar N pihak seperti ini bukanlah tugas yang mudah, dan memerlukan waktu untuk berkembang. Namun, seiring berjalannya waktu, para peserta menjadi lebih matang, likuiditas meningkat, dan pasar keuangan berbasis rantai akan menjadi lebih kuat.

Aspek "kasino" spekulatif ini memiliki sisi gelap

Meskipun beberapa kritik terhadap Aset Kripto mungkin kurang kreatif, beberapa di antaranya memiliki kebenarannya. Kasino dapat berfungsi sebagai alat peluncuran yang berguna, tetapi juga dapat membawa konsekuensi yang tidak diinginkan dan reaksi balik.

Inovasi bergantung pada modal dan tenaga kerja yang digunakan untuk eksperimen yang bernilai. Spekulasi berlebihan, airdrop farming, dan tindakan prank lainnya dapat menghasilkan kebisingan, mengganggu sinyal harga yang seharusnya bisa memandu inovasi yang bermanfaat. Bahkan pengusaha yang paling berniat baik sekalipun dapat dipengaruhi oleh informasi harga yang salah atau teralihkan oleh keuntungan jangka pendek, sehingga memperlambat proses pembangunan nyata yang dibutuhkan oleh Aset Kripto.

Spekulasi jangka pendek pada dasarnya adalah permainan dengan jumlah nol, di mana trader berpengalaman menarik nilai dari pemula, yang dapat menyebabkan kerugian berkelanjutan bagi mereka. Pasar bebas seharusnya menerima berbagai peserta, selama tindakan mereka sah dan etis. Namun, jika kita melihat penerimaan Aset Kripto sebagai bagian dari permainan koordinasi sosial, maka memilih rentang waktu terbaik bisa menjadi dilema tahanan. Melalui kerjasama jangka panjang, kita bisa mencapai hasil yang lebih memuaskan.

Akhirnya, tindakan buruk semakin umum: penipu, pelaku penipuan, dan peretas terus mengancam. Bayangkan dunia yang penuh dengan penjahat, yang "menyambut" pendatang baru melalui kekerasan dan perampokan------inilah bidang Aset Kripto di San Francisco. Mirip dengan internet awal atau era demam emas, bidang terbuka yang inovatif ini tidak hanya melahirkan inovasi, tetapi juga menumbuhkan perilaku ilegal. Meskipun pelaku baik masih mendominasi------seperti yang kita beruntung saksikan dengan kebangkitan sekelompok ahli keamanan putih terkemuka dunia------bidang ini tetap membutuhkan lebih banyak pengaturan diri dan regulasi.

Mengapa kemajuan begitu lambat?

Aset Kripto telah ada selama hampir 15 tahun. Bukankah sekarang seharusnya sudah umum dan menjadi arus utama?

Sebenarnya, membuka bidang baru memerlukan waktu, dan sebagian besar orang hanya bersedia pindah ke bidang baru ketika infrastruktur sudah lengkap dan tidak lagi merasa terasing oleh masyarakat. Kemajuan teknologi juga memiliki batasan, hanya dapat berlangsung dengan cepat sampai tingkat tertentu. Penyebaran sosial dari ide-ide baru sering kali mengalami banyak rintangan, bukan suatu perjalanan yang mulus. Karena sifat spekulatif dari aset, hal ini menyebabkan terjadinya fluktuasi yang sangat tajam secara periodik; sesaat orang-orang sangat optimis tentang prospek Aset Kripto, menganggapnya sebagai segalanya di masa depan, tetapi di momen berikutnya mereka kembali mengklaim bahwa itu telah kehilangan daya hidup.

Membangun konsensus sosial di sekitar Aset Kripto bahkan lebih menantang daripada menciptakan efek jaringan di sekitar protokol komunikasi atau jejaring sosial. Orang-orang dapat dengan cepat menyadari nilai praktis dari perangkat lunak pesan instan atau jejaring sosial karena mereka dapat berkomunikasi dengan sekelompok kecil teman yang mereka kenal. Namun, untuk sistem kepemilikan baru, ini berkaitan dengan bagaimana melakukan transaksi dengan orang-orang yang tidak terlalu kamu kenal atau tidak sepenuhnya kamu percayai, yang memerlukan pengakuan dan legitimasi yang lebih luas. Kita masih memiliki jalan panjang untuk ditempuh, tetapi yang menggembirakan adalah, hari ini kamu sudah bisa melakukan transaksi dengan lebih dari seratus juta orang menggunakan Bitcoin, Ethereum, atau stablecoin.

Melihat ke Luar Kasino

Banyak teknologi yang kita anggap sebagai hal yang biasa saat ini dulunya dianggap tidak mungkin dicapai, tidak berguna, berbahaya, atau bahkan penipuan. Saat ini, Apple telah menjadi perusahaan paling berharga di dunia, tetapi pada saat IPO pertamanya pada tahun 1980, Massachusetts melarang penjualan sahamnya dengan alasan risikonya terlalu besar. Aset Kripto juga demikian, sejak tahun 2010, setiap tahun selalu ada suara yang menyatakan bahwa Bitcoin telah mati.

Namun, sejarah manusia telah berulang kali membuktikan bahwa kita sering kali menolak reformasi karena mempertahankan status quo, terutama ketika reformasi tersebut bersifat disruptif. Aset Kripto menyentuh ide-ide mendalam tentang uang, nilai, pemerintahan, dan kolaborasi manusia. Kita perlu menjaga pikiran terbuka untuk mengeksplorasi kemungkinan membangun hal-hal yang lebih baik, alih-alih menolak Aset Kripto hanya karena keraguan.

Kita harus melampaui sifat spekulatif Aset Kripto dan menyadari bahwa itu adalah mekanisme pemandu dari salah satu teknologi terpenting saat ini. Kita perlu menjelajahi dunia baru ------ dunia teknologi enkripsi, memikirkan pembangunan substansial dan kegunaan sebenarnya, dan bukan hanya mengejar titik panas spekulatif.

Lampiran

Jika kita membandingkan teknologi enkripsi dengan sebuah dunia baru, apa artinya itu?

Aset Kripto社群

Bidang enkripsi mewakili sebuah ekosistem yang komprehensif, dan kita semua harus bekerja sama untuk membangunnya. Di antara berbagai kota di dunia baru ini, terdapat lebih banyak ide bersama daripada perpecahan. Dibandingkan dengan konflik ekstremisme internal, lebih penting untuk meyakinkan penduduk dari sistem yang ada untuk pindah ke dunia baru, atau melindungi dunia baru ini dari pengaruh regulasi eksternal yang tidak tepat.

Seperti yang dikatakan Vitalik, penting untuk memikirkan bagaimana membangun sebuah sistem yang sempurna untuk enkripsi. Dunia baru tidak dapat selamanya bergantung pada infrastruktur yang ada. Jaringan yang kita andalkan saat ini mencakup mesin pencari utama, media sosial, platform hosting kode, dan sistem kartu kredit, serta memiliki jaringan independen di China yang mencakup media sosial utama, sistem pembayaran, dan Aset Kripto. Dan kita perlu membangun sebuah sistem independen untuk enkripsi, yang seharusnya beroperasi seperti sistem di China, tetapi lebih terbuka dan menjamin hak otonomi.

Untuk dunia baru, memiliki budaya yang unik adalah hal yang bermanfaat. Kita mungkin tidak ingin enkripsi teknologi menghilang di