Media: Alibaba telah mengurangi jumlah staf departemen metaverse

Alibaba Group Holding mengurangi operasinya di metaverse. Ini dilaporkan oleh SCMP dengan mengutip sumber-sumber.

Puluhan karyawan divisi Yuanjing yang bergerak di dunia digital dipecat dalam restrukturisasi yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi organisasi. Pemutusan hubungan kerja ini mempengaruhi kegiatan perusahaan di Shanghai dan Hangzhou, demikian dilaporkan oleh penerbitan.

Yuanjing akan terus ada, fokus pada aplikasi dan alat untuk metaverse, serta menyediakan layanan kepada pelanggan di bidang ini.

Divisi itu mengembangkan sistem operasi cloud untuk digunakan dalam metaverse di video game dan berbagai aplikasi. Itu didirikan pada tahun 2021 di tengah kehebohan seputar platform realitas virtual. Pada saat itu, Facebook melakukan rebranding dan mengubah namanya menjadi Meta

Kerugian inisiatif skala besar dari perusahaan Mark Zuckerberg telah melebihi $50 miliar. Pada kuartal ketiga, perusahaan tersebut melaporkan kerugian keuangan lainnya dari divisi Reality Labs.

Ingatlah, pada bulan Agustus Alibaba meluncurkan sekelompok model bahasa besar dengan fokus pada matematika yang disebut Qwen2-Math, yang "mengungguli GPT-4o dan Claude 3.5" di bidang ini.